26 C
Semarang
, 9 February 2025
spot_img

Soal Rekomendasi DPP PAN, Ini Kata Ilyas

Karanganyar, Jatengnews.id – Polemik rekomendasi DPP PAN terhadap Ketua DPD Partai Golkar Karanganyar yang juga bakal Cabup Ilyas Akbar Almadani dan Cawabup dari Partai Demokrat Tri Haryadi, ditanggapi santai ketua berlambang pohon beringin itu.

Sebelumnya, Ketua DPD PAN, Sri Sumarti menegaskan, sampai saat ini, pihaknya belum menerima bentuk fisik surat rekomendasi DPP. Termasuk isi rekomendasi.

Baca juga: Rekomendasi ke Bacabup Ilyas Akbar dan Cawabup Tri Haryadi, Begini Penjelasan PAN Karanganyar

Usai deklarasi relawan yang tergabung dalam Sedulur Ilyas, di Resto Bale Branti, Jumat, (19/7/2024) petang, kepada wartawan Ilyas menjelaskan, rekomendasi yang ditandatangani wakil ketua DPP PAN Yandri Susanto dan Viva Yoga Mauladi tersebut, kedua partai melakukan kerja politik untuk kemenangan dalam kontestasi Pilkada Karanganyar yang akan digelar pada tanggal 27 November 2024 mendatang.

Namun Ilyas enggan menunjukkan rekomendasi DPP PAN tersebut kepada media.

“Yang diserahkan itu, rekomendasi untuk melakukan kerja politik dalam Pilkada Karanganyar,”jelasnya.

Mengenai DPD PAN yang belum menerima surat rekomendasi dari DPP tersebut, Ilyas mengatakan, jika rekomendasi tersebut akan diserahkan langsung kepada Ketua DPD PAN Karanganyar.

“Pada saat mengambil rekomendasi ke DPP, Ketua DPD PAN tidak dapat mendampingi karena sedang melakukan kunjungan kerja. Salinan rekomendasi masih saya bawa, dan akan saya serahkan kepada pengurus partai,”ujarnya.

Dikatakannya, Partai Golkar masih terus melakukan komunikasi politik bersama seluruh partai di Karanganyar. Termasuk bersama koalisi kebersamaan, yang terdiri dari PKS, PAN dan Partai Gerindra. “Nanti kita lihat endingnya seperti apa,”katanya.

Baca juga: VIDEO Ilyas Mantap Bersama Demokrat di Pilkada Karanganyar

Ketika disinggung mengenai rekomendasi siapa yang akan diusung Partai Golkar dalam Pilkada mendatang, Ilyas mengungkapkan, jika rekomendasi dari DPP, baru dikeluarkan awal Agustus 2024 mendatang.

“ Saat ini survey masih berjalan. Hasil survey akan kita serahkan ke DPP sebagai acuan untuk mengeluarkan rekomendasi,”pungkasnya. (Iwan-02)

Berita Terkait

BERITA TERBARU

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img

BERITA PILIHAN