Karanganyar, Jatengnews.id – Dua partai menengah Karanganyar, PKS dan Partai Demokrat, melakukan pertemuan di sekretariat PKS Kamis (27/6/2024) siang.
Kedua partai yang sama-sama meraih 5 kursi hasil Pemilu Legislatif tahun 2024 tersebut, melakukan pembicaraan kemungkinan berkoalisi dalam pelaksanaan Pilkada Karanganyar November mendatang.
Baca juga: Partai Demokrat Karanganyar Kunjungan Balasan Partai Golkar
Seperti diketahui, saat ini,PKS, PKB dan PAN, telah mendeklarasikan koalisi kebersamaan untuk mengusung pasangan calon bupati dan wakil bupati alternatif, dalam Pilkada mendatang.
Sekretaris DPD PKS Karanganyar, Darwanto mengungkapkan, menjelang Pilkada, komunikasi pertama kali dilakukan bersama Partai Demokrat. Dalam proses perjalanannya Partai Demokrat justru melamar partai lain.
“Akhirnya kami membentuk koalisi. Tapi sampai saat ini, belum ada calon yang akan diusung. Semua masih dalam proses pembahasan,”jelasnya.
Ditegaskannya, PKS membangun kerjasama dengan partai politik manapun.
“Semoga Demokrat dan PKS sebagai partai menengah, kita bisa bersama lagi. Bersama lagi dalam satu rumah dalam membangun sinergi,”tegasnya.
Sementara, Ketua DPC Partai Demokrat, Tri Haryadi berharap, tidak ada monopoli partai politik dalam Pilkada Karanganyar mendatang.
Jika parpol mendominasi di suatu wilayah, Tri Haryadi menjelaskan, tidak akan baik bagi perkembangan demokrasi.
“Semua partai politik bertujuan baik. Untuk itu, ada kebersamaan. Tanpa ada halangan dari partai manapun,”jelas Tri Haryadi.
Ditambahkannya, dari hal silaturrahmi ini, dapat berlanjut dalam membangun Karanganyar.
Baca juga: VIDEO Pertemuan PDIP dan Demokrat Karanganyar
“Antara PKS dan Demokrat, selalu bersama. Dalam Pilgub, kita pernah bersama 2013 beda calon, 2018 beda lagi. Tahun 2024, kita berharap dapat bersama lagi,” terangnya.
Disisi lain, Ketua DPD PKS Karanganyar, Anwar Susilo menuturkan, pihaknya berkoalisi bersama PKB dan PAN, untuk memenuhi hal masyarakat dalam Pilkada mendatang, dengan mengusung calon yang sesuai dengan keinginan masyarakat.
“Masih ada waktu sebelum pendaftaran Cabup dan Cawabup. Semoga komunikasi ini berlanjut. Apakah kita bersanding atau bertanding kita tunggu saja,”tandasnya. (Iwan-02)