Demak, JatengNews.id – Bupati Demak, Eisti’anah, mengambil langkah progresif dengan memberikan arahan strategis kepada anggota Badan Permusyawaratan Desa (BPD) se-Kabupaten Demak.
Bupati Demak menyampaikan hal itu dalam rangka memajukan pemerintahan desa yang inklusif dan berkelanjutan.
Baca juga: Bupati Demak Apresiasi Bantuan Korban Banjir dari Baznas Karanganyar
“Bimtek ini adalah komitmen Pemerintah Kabupaten Demak dalam memastikan efektivitas pemerintahan desa, yang tidak hanya bergantung pada eksekutif tetapi juga pada kontribusi aktif dari BPD,” ucap Bupati Demak dalam Bimbingan Teknis (Bimtek) Anggota BPD Tingkat Kabupaten Demak Tahun 2024, di Pendopo Satya Bhakti Praja Demak, Jumat (3/5/2024).
Bupati juga mengingatkan bahwa BPD memiliki peran penting dalam pengawasan dan pengendalian program desa, serta dalam memberikan saran yang membangun.
“Perbedaan pendapat bukanlah penghalang, melainkan jalan menuju solusi yang lebih baik. BPD harus tanggap dan proaktif dalam mengatasi setiap program desa yang belum sesuai dengan kebutuhan masyarakat, untuk menjamin kesejahteraan bersama,” tegas Bupati.
Baca juga: May Day 2024, Bupati Demak: Ciptakan Hubungan Industrial yang Harmonis
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa, Pengendalian Penduduk dan KB (Dinpermades P2KB) Kabupaten Demak, Taufik Rifa’i, menyoroti jumlah anggota BPD yang mencapai 1.842 orang.
“Harapan kami, BPD dapat meningkatkan kapasitasnya dalam menyalurkan aspirasi warga desa, dan menjadi mitra yang efektif dalam pengawasan Dana Desa,” ungkap Taufik Rifa’i. (01)
