Karanganyar, Jatengnews.id – Dewan Pimpinan Partai Golkar, membantah jika pencopotan Aan Shopuanudin berkaitan dengan pendaftaran yang bersangkutan sebagai bakal calon wakil bupati (cawabup) melalui DPC PDI Perjuangan Karanganyar.
Melalui sambungan telepon selularnya, Sekretaris DPD Partai Golkar Karanganyar, AW Mulyadi, Kamis (30/5/2024) malam menyampaikan, perubahan struktur fraksi di DPRD, merupakan hal biasa. AW Mulyadi menjelaskan, perombakan susunan Fraksi Partai Golkar di DPRD Karanganyar sebagai bentuk penyegaran.
Baca juga: Jamin Gas Sesuai Takaran, Pemkab Rembang Uji Barang Dalam Keadaan Terbungkus
“Perubahan struktur fraksi hal yang biasa. Setiap anggota DPRD yang berasal Ari Partai Golkar, siap ditempatkan di posisi manapun. Saya pikir, semua partai juga melakukan hal yang sama. Biasa saja,”ujarnya.
AW Mulyadi menegaskan, pergantian Sekretaris Fraksi Partai Golkar yang sebelumnya ditempati Aan Shopuanudin, tidak ada kaitannya dengan pendaftarnya sebagai Bakal Cawabup melalui DPC PDI Perjuangan.
“Tidak ada kaitannya. Aan Shopuanudin menggunakan hak politiknya untuk mendaftar senagak Bakal Cawabup melalui partai lain. Jangan dikaitkan dengan persoalan politik,”pungkasnya.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Aan Shopuanudin dicopot dari jabatannya sebagai Sekretaris Fraksi Partai Golkar DPRD Karanganyar.
Pencopotan jabatan sebagai sekretaris Fraksi Partai Golkar tersebut diumumkan usai rapat paripurna yang digelar di ruang rapat DPRD, Kamis (30/5/2024).
Pembacaan surat perubahan komposisi Fraksi Partai Golkar itu, dibacakan Sekretaris Dewan DPRD Karanganyar, Moelyono.
Perubahan komposisi Fraksi Partai Golkar berdasarkan surat dari DPD Partai Golkar tertanggal 28 Mei 2024 tersebut, jabatan Sekretaris Fraksi Partai Golkar yang sebelumnya dijabat Aan Shopuanudin, digantikan AW. Mulyadi.
Baca juga: Sekretaris Fraksi Partai Golkar DPRD Karanganyar Diganti
Menanggapi pencopotan jabatannya, Aan Shopuanudin kepada sejumlah wartawan mengaku belum mengetahui perihal pergantian dirinya sebagai Sekretaris Fraksi Partai Golkar.
“Saya belum tahu. Saya juga belum menerima surat pergantian diri saya sebagai sekretaris Fraksi Partai Golkar,”katanya. (Iwan-02).