Banyumas, Jatengnews.id – Sebanyak 3.300 pelari dari berbagai daerah di Indonesia, mengikuti event Purwokerto Half Marathon 2024 Minggu (12/5/2024).
Lomba yang diselenggarakan Pemerintah Provinsi Jateng dan Pemerintah Kabupaten Banyumas itu, melewati rute jalan perkotaan, dengan start dan finish di kawasan Menara Teratai Purwokerto, Kabupaten Banyumas.
Baca juga : Masjid Saka Tunggal di Cikakak Banyumas yang Kerap Dikerumuni Kera
Dalam kesempatan itu, Sekretaris Daerah Provinsi Jateng, Sumarno juga ambil bagian pada kompetisi tersebut, untuk kategori 21 kilometer. Ia berhasil menyelesaikan rute hingga finish dengan catatan waktu 2 jam, 27 menit, 39 detik.
Sumarno menjelaskan, Purwokerto Half Marathon merupakan bagian dari rangkaian Jateng Sport Tourism Event (Specta) 2024. Ada tiga kategori yang dilombakan dalam event itu, meliputi 5 kilometer, 10 kilometer, dan 21 kilometer.
“Alhamdulillah berjalan lancar, jumlah pesertanya juga luar biasa. Ini diharapkan berdampak pada ekonomi, terutama sektor pariwisata,” ujarnya dikutip dari laman resmi Pemprov Jateng.
Sebab, kegiatan tersebut merupakan program Pemprov Jateng, yang bertujuan untuk menggalakkan masyarakat agar gemar olahraga. Selain itu, untuk meningkatkan kunjungan wisatawan ke wilayah Banyumas, sehingga mendongkrak pertumbuhan ekonomi daerah.
Menurutnya, lomba tersebut sekaligus sebagai sarana memfasilitasi latihan para atlet. Atlet lari dapat memanfaatkan event marathon, sebagai ajang latihan dan bertemu dengan pelari lainnya.
“Event di Purwokerto ini juga diharapkan mempromosikan tempat-tempat wisata yang ada di Purwokerto dan sekitarnya. Wisata alamnya luar biasa, apalagi sekarang masyarakat banyak yang menyukai wisata alam,” jelas sekda.
Sumarno menilai, event yang menghadirkan ribuan orang ini, diyakini mampu mendongkrak ekonomi daerah dari sektor konsumsi. Sebab, peserta yang berasal dari luar daerah dipastikan menginap, makan, dan berbelanja di Banyumas.
Baca juga : Es Badeg Banyumas Minuman Penyegar Dahaga Cocok Buat Buka Puasa
“Dengan berbelanja di Jateng, maka UMKM di Jateng berkembang, sehingga dampaknya banyak. Ke depan diharapkan event-event seperti ini semakin berkembang,” harapnya. (03)