Semarang, Jatengnews.id – Mengantisipasi peningkatan kebutuhan uang tunai di masyarakat selama Ramadan dan Idul Fitri Bank Mandiri menyiapkan net kebutuhan uang tunai Rp31,6 triliun.
Regional CEO Bank Mandiri Kanwil VII/Jawa 2, Iwan Tri Imawan mengatakan bahwa umlah ini naik sebesar 5,9% dibandingkan realisasi tahun sebelumnya.
Baca juga : Bank Mandiri Tuntaskan Mandiri Sahabatku 2024, Sukses Lahirkan Ribuan Pengusaha Baru
“Di wilayah Jawa Tengah dan D.I.Yogyakarta, kebutuhan uang tunai sebesar Rp4,6 triliun,” jelasnya melalui siaran pers, Selasa (25/03/2025).
Menurutnya, inisiatif ini diharapkan dapat membantu nasabah memenuhi berbagai kebutuhan pada periode bulan Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri mendatang.
Sebagian besar dari alokasi kebutuhan uang tunai tersebut digunakan untuk memenuhi kebutuhan pengisian ATM Bank Mandiri yang diprediksi mencapai Rp3,6 triliun selama periode tersebut.
Bank Mandiri juga mengoptimalkan pengisian 12.905 unit ATM/CRM yang terhubung dalam jaringan ATM Link, ATM Bersama, ATM Prima, dan Visa/Plus di seluruh Indonesia.
“Selain itu, Bank Mandiri juga mengoptimalkan channel-channel pembayaran online untuk membantu nasabah bertransaksi dengan cepat, antara lain dengan 264.000 mesin EDC, dan aplikasi Livin’ by Mandiri,” tambahnya.
Bank Mandiri juga menyediakan layanan penukaran Uang Pecahan Kecil (UPK) bagi masyarakat menjelang Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1446 H.
Baca juga : Libur Nataru Bank Mandiri Siapkan Layanan Digital dan Uang Tunai Rp26 TriliunÂ
“Penukaran dapat dilakukan melalui dua skema utama, yakni layanan penukaran terpadu dan layanan penukaran di loket cabang perbankan,” katanya. (03)