Karanganyar, Jatengnews.id – Hujan deras disertai angin kencang yang terjadi Jumat (21/3/2025) pukul 16.15 WIB, mengakibatkan pohon tumbang di Plaza Alun-alun Karanganyar.
Tiga orang yang sedang berteduh, tertimpa pohon. Ketiga korban mengalami luka parah dibagian kepala, kaki dan punggung. Satu korban meninggal di lokasi kejadian. Dua korban lagi menjalani perawatan di RSUD Karanganyar.
Baca juga: Beberapa Pohon Tumbang Akibat Angin Kencang di Karanganyar
Andri, pedagang Plaza Alun-alun Karanganyar mengatakan, kejadian bermula ketika turun hujan deras yang disertai angin kencang. Menurut Andri, hujan deras yang disertai es dan angin kencang tersebut, mengakibatkan pohon besar yang ada di Plaza Alun-alun tumbang.
“Pohon menimpa warung dan tiga orang yang sedang berteduh di bawah pohon. Kondisi korban cukup parah. Para korban mengalami luka dibagian kepala, kaki dan punggung,”ujarnya.
Anggota Kodim 0727 Karanganyar yang berada di lokasi, langsung melakukan evakuasi terhadap korban luka dan meninggal dunia ke RSUD setempat, dengan menggunakan truk TNI dan ambulans.
“Kondisi korban, satu meninggal dunia, dua luka berat. Saya bersama bersama anggota TNI lain, hanya melakukan evakuasi ke rumah sakit,”terang salah satu anggota Kodim 0727 Karanganyar.
Kepala pelaksana BPBD Karanganyar, Hendro Prayitno mengatakan, berdasarkan hasil identifikasi, sebanyak 3 orang korban dalam peristiwa ini. Ketiga korban diketahui bernama Diah, warga Kelurahan Gayamdompo, Arif, warga Suruh Kalang, Kecamatan Jaten.
Satu korban yang diketahui bernama Kris Balen Berlin Alexandria(23) warga Tawang RT 2 RW 3 Kelurahan Gayamdompo, meninggal dunia di lokasi kejadian. Korban mengalami luka parah di bagian kepala.
Baca juga: Waspada Cuaca Ekstrem Hujan Lebat dan Angin Kencang Melanda Jateng
“Dua korban masih menjalani perawatan di RSUD Karanganyar. Satu korban meninggal dunia, dibawa pihak keluarga untuk dimakamkan,”ungkap Hendro.
Hendro menuturkan, hujam deras dan angin kencang juga mengakibatkan pohon tumbang di Jalan Lawu Karanganyar Kota serta di 10 titik lain.
“Kami mengimbau masyarakat tetap hati-hati dan waspada. Cuaca ekstrem akan terjadi dalam sepekan ke depan,”pungkasnya. (Iwan-02)
