27.7 C
Semarang
, 3 March 2025
spot_img

Jelang Lebaran InJourney Airports Lakukan Penyesuaian Tarif Angkutan Udara

Jakarta, Jatengnews.id – PT Angkasa Pura Indonesia (InJourney Airports) secara resmi menurunkan tarif jasa kebandarudaraan untuk mendukung penurunan harga tiket pesawat pada periode angkutan lebaran 2025.

Direktur Utama InJourney Airports Faik Fahmi mengatakan bahwa penurunan tarif berlaku di seluruh bandara yang dikelola InJourney Airports. Penurunan tarif mencapai 50% untuk Tarif Pelayanan Jasa Penumpang Pesawat Udara (PJP2U) dan Tarif Pelayanan Jasa Pendaratan, Penempatan, dan Penyimpanan Pesawat Udara (PJP4U).

Baca juga : Pemprov Jateng Tingkatkan Pengawasan Ramp Check Angkutan Mudik Lebaran

“Penurunan tarif PJP2U berdampak langsung pada penurunan nominal tiket pesawat, dan penurunan tarif PJP4U membantu operasional maskapai. Penurunan dua tarif jasa kebandarudaraan ini menjadi kontribusi nyata InJourney Airports dalam menurunkan harga tiket pesawat,” ujar Faik Fahmi melalui siaran pers Senin (03/03/2025).

Tarif Jasa Penumpang Pesawat Udara (PJP2U) di 37 bandara InJourney Airports diturunkan sebesar 50% bagi penumpang pesawat yang memesan tiket penerbangan rute domestik kelas ekonomi dan penerbangan extra flight pada periode 1 Maret – 7 April 2025.

“InJourney Airports juga menurunkan tarif Pelayanan Jasa Pendaratan, Penempatan, dan Penyimpanan Pesawat Udara (PJP4U) untuk penerbangan domestik sebesar 50% bagi maskapai penerbangan untuk periode 24 Maret – 7 April 2025,” ujarnya.

Sejalan dengan penurunan harga tiket pesawat, jumlah pergerakan penumpang diperkirakan mengalami peningkatan.

Baca juga : Periode Angkutan Lebaran KAI Daop 4 Semarang Layani 1 Juta Penumpang

Oleh karena itu, InJourney Airports pada periode angkutan lebaran 2025 juga menyiagakan operasional bandara selama 24 jam menyesuaikan kebutuhan dan memperhatikan permintaan penerbangan dari maskapai. (03)

Berita Terkait

BERITA TERBARU

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img

BERITA PILIHAN