10 Titik Terendam Banjir di Kendal, BPBD Minta Warga Waspada

Kendal, JatengNews.id –  Kendal dikepung banjir akibat Sungai Blorong di Desa Turunrejo Kecamatan Brangsong Kendal meluap, Kamis 6 Februari 2025.

Sebelumnya Kendal banjir akibat Sungai Bodri, Sungai Waridin serta Sungai Aji meluap dan masuk ke rumah warga, sekolah hingga fasilitas umum dan lainnya.

Dari pantauan tim JatengNews.id di lokasi, Sungai Blorong Brangsong Kendal meluap mengakibatkan jalan serta perkampungan warga dikepung banjir. Debit air yang cukup deras hingga mencapai ketinggian 1 meter.

Sehingga banjir di Kota Kendal kian meluas seperti di Desa Sudipayung ketinggian air mencapai lutut orang dewasa.

Baca juga: Hujan Deras Sebabkan Banjir Kaliwungu Kendal

Banjir juga merendam di desa lain seperti Turunrejo, Blorok, Sidorejo, Kertomulyo, Rejosari  yang berada di kecamatan Brangsong.

Banjir juga melanda beberapa sekolahan yang berada di Brangsong. Di SMP 2 Brangsong debit ketinggian air banjir mencapai 70 centimeter. Akibatnya kegiatan belajar mengajar sementara dialihkan daring.

Genangan banjir di Kendal juga menggenangi fasilitas kesehatan di RSUD Soewondo Kendal serta Puskesmas 1 Brangsong.

Hal senada dijelaskan Dayat warga Desa Srogo Kelurahan Sidorejo Brangsong, luapan air sungai blorong meluber pada pukul 06.00 WIB dan menyebabkan kemacetan lantaran kendaraan bermotor mogok.

“Air mulai masuk ke jalan waktu pagi mas dan cepat sekali sehingga warga juga panik . Harapan kami semoga tanggul kali blorong segera diperbaiki sehingga tidak banjir separah ini ,” ujarnya

Hujan beserta angin tadi malam juga mengakibatkan pohon tumbang di Dusun Sabetan Desa Mororejo Kecamatan Kaliwungu serta di Dusun Wonosari Kelurahan Balok Kecamatan Kendal.

Selain itu tanah longsor juga melanda arah Weleri – Sukorejo Kabupaten Kendal.

Diminta Waspada

Sementara itu, Sekretaris BPBD Kabupaten Kendal Ahmad Huda ketika dikonfirmasi, Kamis 6 Februari 2025 menjelaskan hingga saat ini kurang lebih 10 wilayah yang terdampak bencana alam banjir,  pohon tumbang.

Baca juga: Banjir Melanda 24 Desa di Kabupaten Kendal

Beliau Mengimbau kepada masyarakat Kabupaten  Kendal selalu waspada terhadap cuaca ekstrem yang masih terjadi hingga beberapa hari ke depan. Hingga saat ini tim BPBD Kendal masih memantau wilayah yang terdampak bencana.

“Kami mengimbau kepada masyarakat agar terus berhati – hati dalam beraktivitas dan selalu komunikasi  jika ada bencana susulan,” ujarnya.

Ahmad Huda juga menambahkan, daerah yang parah terdampak banjir di Dusun Tabak Segedong Desa Kertomulyo Brangsong dengan ketinggian air mencapai 40- 60 centimeter.

Berikut daftar lokasi sementara yang terendam banjir hingga kamis 6 februari 2025 :

1. Desa Rejosari Kecamatan Ngampel kondisi tergenang air ketinggian mencapai  30 cm
2. Dusun Kampir RT 2 RW 4 Desa Sudipayung Kecamatan Ngampel  ketinggian air mencapai 30 cm
3. Kelurahan Trompo Kecamatan Ngampel dengan ketinggian air mencapai 20 cm – 50 cm
4. Kelurahan Kalibuntu Wetan Kecamatan Kendal  dengan ketinggian mencapai 30cm – 60cm
5. Kelurahan Langenharjo Kecamatan Kendal debit air mencapai 30 cm –  60 cm
6. Jalan Laut Kendal Kelurahan Pegulon  Kecamatan Kendal dengan ketinggian mencapai  30 cm – 50 cm
7. Kelurahan Ngilir Kecamatan Kendal dengan ketinggian  air mencapai 30 cm- 50 cm
8. Dusun Tabak Segedong Desa Kertomulyo dengan ketinggian mencapai 40 cm – 60 cm
9. Pohon tumbang menutup akses Jalan Sabetan Desa Mororejo Kaliwungu
10. Pohon tumbang menutup akses jalan Wonosari Kelurahan Balok Kecamatan Kendal

Demikian informasi, Kendal dikepung banjir akibat Sungai Blorong di Desa Turunrejo Kecamatan Brangsong Kendal meluap hingga masuk ke pemukiman warga. (Arif-01)