29 C
Semarang
, 4 February 2025
spot_img

Pemprov Jateng Usahakan Modifikasi Cuaca untuk Kurangi Curah Hujan

Semarang, Jatengnews.id – Pemprov Jawa Tengah usahakan penerapan Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) untuk mengurangi curah hujan di wilayahnya.

Penerapan TMC untuk meminimalisir bencana banjir dan longsor.

Baca juga : Antisipasi Cuaca Ekstrem, Pemprov Jateng dan BMKG Modifikasi Cuaca

Apalagi saat ini ada 14 kabupaten/kota di Jateng yang terdampak bencana banjir dan longsor dalam beberapa pekan terakhir.

“Kita terus minta bantuan BNPB (untuk) lakukan operasi TMC,” kata Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana usai membuka Kejuaraan Bola Voli di GOR Jatidiri Semarang, Senin, 3 Februari 2025.

Upaya mengurangi curah hujan melalui TMC, lanjut Nana, sudah dilakukan sejak menghadapi momen Natal 2024 dan Tahun Baru 2025. Saat itu sudah dilakukan TMC selama 12 hari.

Dalam upaya meminimalisir dampak dari cuaca ekstrem, jelas Nana, Pemprov Jateng sudah beberapa kali melakukan rapat koordinasi bersama pemerintah pusat, pemerintah daerah, TNI, Polri dan sejumlah lembaga terkait. Di samping itu, dilakukan pula apel kesiapsiagaan bencana guna mempersiapkan personel dan peralatannya.

“Sebenarnya kami pun dari awal sudah melaksanakan koordinasi dengan Kepala Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dan seluruh bupati. Jadi kami sudah mempersiapkan, baik apel persiapan personel maupun peralatan,” ucapnya.

Baca juga : VIDEO Awal Puasa Cuaca Jateng Diprediksi Masuk Ekstrem

Ditambahkan dia, relawan-relawan pun dibentuk untuk membantu penanganan dan evakuasi warga terdampak bencana.

Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jateng, terdapat 54 kejadian bencana selama 1 Januari – 2 Februari 2025. Dari jumlah tersebut terdiri dari 40 kejadian banjir, 6 longsor, 5 cuaca ekstrem, dan tiga kebakaran bangunan. (02)

Berita Terkait

BERITA TERBARU

- Advertisement -spot_img

BERITA PILIHAN