PurbaIingga, Jatengnews.id – Udara malam yang dingin selepas hujan deras yang mengguyur Kaligondang, Kabupaten Purbalingga mendadak menghangat. Sorot lampu dan riuh musik gamelan pada pagelaran wayang di Aula Kecamatan Kaligondang perlahan mencairkan kebekuan malam.
Malam itu, Jumat (22/11/2024), Polres Purbalingga menggelar pentas wayang Kamtibmas untuk mengajak masyarakat Purbalingga mewujudkan Pilkada 2024 yang aman dan damai.
Adalah Bripka Teguh Riyanto, anggota Polres Purbalingga yang dikenal sebagai pelaku seni, bertindak sebagai dalang. Ia memainkan lakon yang tak biasa, yaitu kehidupan sehari-hari rakyat jelata.
Baca juga: Bawaslu Rangkul Polres dan Kejari Purbalingga untuk “Jinakan” Kades dan Lurah di Pilkada 2024
Alkisah masyarakat Purbalingga tengah menghadapi pemilihan kepala daerah. Jelang pemungutan suara, muncul huru-hara akibat perbedaan pilihan.
Di tengah kecamuk konflik, munculah kesatria Bhayangkara. Ia hadir meredam pertikaian dan menyatukan masyarakat yang terbelah dengan pesan-pesan keamanan dan ketertiban. Pemilihan pemimpinpun berlangsung damai dan aman.
Dalam pentas ditampilkan juga sinden dari Polwan Polres Purbalingga. Acara berlangsung meriah, dengan sejumlah hadiah menarik yang dibagikan. Hadiah diberikan kepada masyarakat yang dapat menjawab pertanyaan dari dalang.
Kapolres Purbalingga, AKBP Rosyid Hartanto, usai pementasan mengatakan jajarannya bersama rekan-rekan Forkopimda, Bawaslu dan KPU akan sekuat tenaga menjaga pemilu agar berlangsung aman dan damai. Satu di antaranya melalui sosialisasi Pilkada damai dengan menggunakan media wayang.
“Wayang yang ditampilkan tokohnya diambil dari kehidupan masyarakat sehari-hari. Ada Bhabinkamtibmas, Babinsa, Lurah, dan masyarakat yang ikut kontestasi Pilkada 2024,” ucap Kapolres.
Pentas wayang ini terselenggara berkat kerja sama dengan komunitas seni Kie Art dari Desa Sidareja, KecamatanKaligondang. Pentas wayang merupakan upaya menjaga budaya tapi bisa juga sebagai sarana sosialisasi Pilkada damai kepada masyarakat.
“Wayang ini merupakan budaya luhur yang dimiliki bangsa Indonesia. Semoga dengan mengangkat budaya lokal, masyarakat akan mudah dalam menerima penyampaian pesan dari dalang tadi,” kata Kapolres.
Pentas wayang dihadiri Plt Bupati Purbalingga Sudono, Dandim PurbaIingga Letkol Inf Untung Iswahyudi dan unsur Forkopimda lainnya. Kegiatan juga dihadiri Forkopimcam Kaligondang, perwakilan pemerintahan desa di Kecamatan Kaligondang, penyelenggara Pilkada dan masyarakat sekitar.(Afgan)
