34.8 C
Semarang
, 20 November 2024
spot_img

Pemprov Jateng Bangun Gedung SMKN 1 Karangjambu Purbalingga, Siswa Senang Usai 16 Tahun Belajar di Sekolah Lain

Purbalingga, Jatengnews.id  – Senyum mengembang dari para siswa SMK Negeri 1 Karangjambu, Kabupaten Purbalingga, saat peresmian gedung baru di lantai 2 area sekolah, Selasa (19/11/2024) sore.

Mereka tak mampu menyembunyikan rasa bahagianya saat Sekda Jateng Sumarno dalam sambutannya menanyakan bagaimana rasanya sekarang memiliki gedung baru sendiri. 

“Bagaimana rasanya sudah punya gedung baru?” tanya Sumarno kepada para siswa.

Baca juga: Pemprov Jateng Sigap Selesaikan Pemblokiran Rekening UD Pramono Boyolali

Serentak para siswa menjawab senang karena kini telah memiliki gedung sekolah baru. Sembari tersenyum dan ada yang tertawa menjawab pertanyaan Sekda.

“Senang, Pak,” jawab mereka serentak memecah suara hujan yang sedari tadi turun dengan deras.

Seorang siswi SMKN 1 Karangjambu Neli Hesti berterima kasih kepada Pemprov Jateng karena telah dibangunkan gedung sekolah. Hal itu membuat siswa merasa lebih nyaman.

“Terima kasih Pemprov Jateng sudah dibangunkan gedung baru yang nyaman dan bersih,” kata Neli di ruang kelas sekolah yang baru.

Siswa lainnya, Almualif bahagia karena gedung sekolahnya baru. Gedung baru lebih nyaman dan lebih efektif untuk belajar siswa. Siswa bisa belajar dengan efektif karena kini menempati gedung baru.

“Pelajaran bisa lebih efektif (siswa) bisa (ikut mempersiapkan diri) kerja sama mengikuti lomba besok biar bisa ke international,” ungkapnya.

Kalau dulu saat siswa menempati tempat belajar di SMPN 1 Karangjambu, kata siswa kelas X ini, siswa harus menempati ruang yang seadanya seperti tidak terlalu luas dan agak panas. Jika dibandingkan dengan sekarang, jelas lebih nyaman dan efektif.

“Sekarang lebih nyaman karena sudah punya gedung. Terima kasih Pemprov Jateng sudah membantu membangun gedung baru,” ungkapnya bahagia.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jateng Uswatun Hasanah dalam sambutannya menuturkan, pembangunan gedung baru SMK Negeri 1 Karangjambu dibiayai dengan APBD Provinsi Jawa Tengah Tahun 2024.

“Pembangunan gedung baru SMKN 1 Karangjambu dengan alokasi anggaran Tahap I sebesar Rp.2.346.896.542,00, dan akan dilanjutkan pada Tahap II Tahun 2025, serta Tahap III Tahun 2026,” terangnya.

Berprosesnya pentahapan pembangunan ini, kata Uswatun, pihaknya mohon restu kepada Pj Gubernur Jawa Tengah Nana Sudjana dan seluruh masyarakat Jawa Tengah untuk akselerasi terwujudnya layanan pendidikan guna menjangkau semakin banyak peserta didik serta menghadirkan layanan pendidikan yang berkualitas.

Sekda Jateng Sumarno mengatakan, pihaknya mewakili Pj Gubernur meresmikan SMKN 1 Karangjambu sebagai bentuk Pemprov Jateng untuk meningkatkan akses layanan pendidikan. Sebab hal itu kaitannya dengan zonasi sekolah.

“SMKN 1 Karangjambu ini salah satu upaya kita sebagai salah satu akses untuk menjangkau zonasi. Meskipun SMK tidak mengenal zonasi tapi di lokasi Karangjambu ini ada sekolah yang bisa menampung anak-anak di Karangjambu,” tuturnya.

Pihaknya berterima kasih kepada masyarakat karena ikut serta dalam pembangunan gedung baru SMKN 1 Karangjambu. Khususnya, warga atas nama Suratno yang telah menghibahkan  tanahnya seluas 5.491 meter persegi untuk pembangunan SMKN 1 Karangjambu serta masyarakat setempat yang menghibahkan tanahnya untuk akses jalan masuk.

Baca juga: Pemprov Jateng Serahkan Bankeu Parpol Tahap II Senilai Rp12,6 Miliar

“Karena kami berkolaborasi dengan masyarakat, kami berharap benar-benar dimanfaatkan masyarakat Karangjambu, jangan sampai anak-anak di Karangjambu lulus SMP enggak sekolah,” harapnya.

Kepala SMKN 1 Karangjambu, Muhammad Mumfasil, menyampaikan, selama ini sebelum ada gedung baru, siswanya belajar di SMPN 1 Karangjambu. Mengingat pendidikan merupakan tanggung jawab bersama.

“Di SMPN 1 Karangjambu untuk proses belajarnya. Karena pendidikan kan tanggung jawab bersama. Baik dari Pemerintah Kabupaten Purbalingga atau pemerintah provinsi,” katanya.

Dijelaskannya, untuk SMKN 1 Karangjambu berdiri sejak tahun 2008. Total siswa 230 orang dan pihaknya optimistis akan bisa meningkat jumlahnya dengan satu jurusan yaitu Teknik Komputer Jaringan.(02)

Berita Terkait

BERITA TERBARU

- Advertisement -spot_img

BERITA PILIHAN