Cilacap, JatengNews.id – Sebanyak 2 orang atau korban tenggelam di Pantai Wagir Indah Desa Welahan Wetan Kecamatan Adipala Kabupaten Cilacap berhasil ditemukan.
Sehingga saat ini masih 1 orang lagi atau korban yang tenggelam di Pantai Wagir Indah Desa Welahan Wetan Kecamatan Adipala Kabupaten Cilacap masih dalam pencarian tim SAR gabungan.
“Pagi tadi sekitar pukul 05.20 WIB Tim SAR Gabungan mendapatkan informasi dari masyarakat sekitar bahwa ada dua orang terdampar di Pesisir Pantai Wagir Indah. Kemudian Tim SAR Gabungan mengevakuasi korban pertama bernama Wawan (14) yang ditemukan sekitar 200 meter ke arah barat dari lokasi kejadian dalam kondisi meninggal dunia,” ujar M Abdullah, selaku Kepala Kantor SAR Cilacap melalui keterangan tertulis yang diterima JatengNews.id, Kamis 3 Oktober 2024.
Baca juga: Kronologi 4 Remaja Terseret Ombak di Pantai Wagir Indah Cilacap
Selanjutnya pukul 05.45 WIB Tim SAR Gabungan mengevakuasi korban kedua bernama Reza (14) sejauh 500 meter ke arah barat dari lokasi kejadian dalam keadaan meninggal dunia.
“Kedua korban kemudian dibawa ke Puskesmas Adipala II untuk mendapatkan penanganan medis lebih lanjut. Tim SAR Gabungan sampai saat ini masih melanjutkan pencarian terhadap satu korban lainnya bernama Arjuna,” tambah Abdullah.
Sebagai informasi, sebelumnya diberitakan JatengNews.id, terdapat 4 remaja diduga terseret ombak di Pantai Wagir Indah Cilacap saat ini sudah ditemukan 1 orang berhasil selamat dan 3 orang masih dalam pencarian tim SAR gabungan.
Baca juga: Sempat Dinyatakan Hilang, Tim SAR Gabungan Temukan Nenek di Kebun Tebu
Kepala Kantor SAR Cilacap M Abdullah mengatakan, menurut informasi kronologinya, Selasa, 1 Oktober 2024 sekitar pukul 15.00 WIB terdapat 5 orang remaja sedang bermain di sekitar pantai.
Mereka adalah Rofi (14) hanya bermain di darat, sementara empat lainnya mandi di Pantai hingga terseret ombak.
Atas nama Amin (14) berhasil selamat, namun rekannya bernama Arjuna (14), Reza (14), dan Wawan (14) tidak dapat diselamatkan.
“Sampai saat ini masih dalam pencarian Tim SAR Gabungan”, jelas M Abdullah. (01)