Solo, Jatengnews.id – Penjualan buah kurma di pusat oleh-oleh yang berada di Pasar Kliwon Kota Solo mengalami peningkatan 100 persen jika dibandingkan dengan sebelum Ramadhan.
Permintaan buah kurma dari jazirah Arab ini mulai mengalami peningkatan sejak sepekan sebelum bulan puasa.
Diah, salah satu pedagang di pusat oleh-oleh Pasar Kliwon Sabtu (16/3/2024) menyampaikan, dalam satu hari, dia bisa menjual 100 kilogram sampai 150 kilogram buah kurma dalam satu hari.
Menurut Diah, jenis kurma yang dijual berasal dari Mesir, Iran, Tunisia, dan Madinah dengan harga Rp30.000 per kilogram.
“Alhamdulillah penjualan kurma meningkat jika dibandingkan sebelum puasa. Ini merupakan berkah bagi kami penjual buah kurma,”ujarnya.
Dikatakannya, para pembeli tidak hanya datang dari Solo, tapi seluruh wilayah wilayah lain. Seperti Karanganyar, Sragen, Boyolali dan sekitarnya.
Sementara itu, Sri Sulastri, salah satu pembeli asal Karanganyar menyatakan, setiap bulan Ramadhan, dia selalu membeli buah kurma. Tidak hanya untuk berbuka puasa, tapi dibagikan kepada para tetangganya. Sri menuturkan, harga yang ditawarkan juga cukup terjangkau.
Baca juga: Perbaikan Fisik Jadi Fokus Utama Latihan Perdana Timnas Indonesia U-20
“Saya beli sepuluh kilogram seharga tiga ratus ribu rupiah. Saya sudah langganan. Buah ini nanti juga akan saya bagikan ke tetangga,”katanya.
Sri menambahkan, selain kurma, dia juga membeli kacang Arab dan makanan khas lainnya.”Untuk oleh-oleh saja. Kita berbagi kepada tetangga dan masyarakat lain,”pungkasnya. (Iwan-02).