Semarang, JatengNews.id  – Menjelang HUT Kemerdekaan Republik Indonesia Ke-79 telah, warga masyarakat telah kompak memasang atribut kemerdekaan berupa bendera serta umbul-umbul.
Menyikapi hal ini, PLN aktif mengimbau masyarakat untuk berhati-hati dalam memasang atribut kemerdekaan tersebut.
Manager PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Semarang, Suparje Wardiyono menyampaikan bahwa dalam memeriahkan HUT Kemerdekaan kita harus tetap hati-hati dalam memasang atribut kemerdekaan.
Baca juga: PLN Imbau Warga Berhati-hati Pemasangan Atribut Kemerdakaan
“Pemerintah telah mengimbau warga untuk melakukan pemasangan atribut kemerdekaan sejak 1 Agustus lalu, kami turut bersuka cita warga bersemangat menyambut hari kemerdekaan ini bergotong-royong memasang tiang bambu, umbul-umbul dan bendera. Kami dari PLN aktif turun ke masyarakat untuk menyosialisasikan keamanan warga selama proses pemasangan”, ungkap Suparje melalui keterangan tertulis yang diterima JatengNews.id, Selasa 13 Agustus 2024.
Suparje menambahkan jika pemasangan atribut kemerdekaan menggunakan tiang besi yang merupakan konduktor listrik sehingga sangat membahayakan dan perlu kehati-hatian dalam pemasangan.
Pemasangan menggunakan tiang bambu/ kayu, walau bukan merupakan benda konduktor namun masih tetap berpotensi bahaya karena intensitas hujan yang tidak tentu seperti saat ini.
Baca juga: PLN Sukses Terangi Pulau di Karimunjawa Jepara Dengan Energi Terbarukan
“Untuk itu kami mengimbau pemasangan agar dilakukan dengan menjaga jarak aman/ Right of Way (ROW) sepanjang 3 (tiga) meter dari Jaringan Tegangan Menengah (JTM) 20 Kilo Volt dan 3 (tiga) meter dari Jaringan Tegangan Rendah (JTR) 380/220 Volt”, jelas Suparje.
Dengan menjaga jarak aman, warga dapat terhindar dari kecelakaan kelistrikan seperti kesetrum maupun bahaya lain.
“Kami berharap momentum spesial kemerdekaan ini kita dapat berbahagia dan tidak terdapat kabar buruk seperti adanya korban kesetrum listrik. Alhamdulillah hingga hari ini sejak awal bulan imbauan pemasangan atribut kemerdekaan oleh Pemerintah situasi masih aman dan tidak ada korban kecelakaan kelistrikan terutama akibat pemasangan atribut kemerdekaan,” tutup Suparje. (01)