Kendal, Jatengnews.id – PT Matahari Tire Indonesia merupakan perusahaan yang bergerak di bidang manufaktur otomotif yaitu memproduksi segala jenis ban. Perusahaan tersebut memiliki kapasitas produksi rata-rata 26.455 ton per tahun.
PT Matahari Tire Indonesia yang berlokasi di Kawasan Industri Kendal adalah anak perusahaan dari Zhongce Rubber Group Co Ltd (ZC Rubber). Zhongce Rubber merupakan perusahaan manufaktur ban terbesar di Tiongkok dan masuk dalam daftar 500 perusahaan manufaktur terbesar di negeri itu.
Baca juga : PT Master Kidz di KIK Kendal Terbakar Hebat
Pada kegiatan Jobfair Kendal 2025 yang diselenggarakan oleh Pemkab Kendal bersama Disperinaker PT Matahari Tire Indonesia (MTI) ikut serta dalam perekrutan calon karyawan baru.
HR rekrutmen dari PT Matahari Tire Indonesia Rino mengungkapkan, pada kesempatan ini PT MTI kembali membuka lowongan untuk posisi Operator Produksi.
Ia menjelaskan setelah para peserta melakukan tahap interview dilanjutkan dengan tes fisik dan terakhir medical chek up (MCU). Untuk tes fisik meliputi lari dengan jarak yang sudah ditetapkan, serta pengukuran tinggi badan.
“Jumlah peserta kali ini cukup tinggi mulai di hari pertama hingga hari terakhir ini mencapai 300 calon tenaga kerja untuk posisi operator produksi. Untuk lowongan yang tersedia memang operator produksi karena kita sistemnya sift dan target. Untuk pelamar kita prioritaskan masyarakat Kendal, mengingat lokasi perusahaan kita berada di KIK,” ujarnya
Rino menambahkan, seiring dengan visi perusahaan untuk meningkatkan daya saing global, MTI juga berkomitmen untuk dapat terus berkontribusi pada pembangunan sosial dan ekonomi regional, terutama di Kabupaten Kendal dan Jawa Tengah. Pabrik ini akan menyerap 2500 tenaga kerja serta berkontribusi pada peningkatan kualitas tenaga kerja lokal.
“MTI tentunya akan memperkuat komitmen dalam menyediakan ban berkualitas tinggi, meningkatkan produktivitas, dan berperan penting dalam memperluas jaringan brand di pasar global,” jelasnya
Andi salah satu peserta jobfair asal Weleri Kendal yang melamar di MTI mengatakan, bahwa ia optimis lolos ke tahap selanjutnya. Dia mempunyai pengalaman di perusahaan manufaktur di salah satu perusahaan otomotif di Kota Semarang.
Baca juga : Sampah Menggunung TPA Darupono Kendal Overload
“Saya berharap lolos hingga tahap MCU dan dapat segera bekerja di perusahaan MTI karena saya juga mempunyai pengalaman sebagai operator produksi di salah satu pabrik sparepart mobil di Semarang,” ujarnya. (Arif-03)
