Beranda Pariwisata Outing Class di Deswita Jatirejo, Pengunjung Diajak Keliling Naik Kereta Wisata

Outing Class di Deswita Jatirejo, Pengunjung Diajak Keliling Naik Kereta Wisata

Wajah ceria disertai senyum lebar diperlihatkan ratusan siswa SD Islam Pangeran Diponegoro Banyumanik Kota Semarang saat berkunjung di Desa Wisata (Deswita) Jatirejo Gunungpati, Senin 21 April 2025.

Anak-anak SD Islam Pangeran Diponegoro Banyumanik Semarang antusias naik kereta wisata saat berkunjung di Deswita Jatirejo, Senin (21/4/2025). (Foto: JN)

Semarang, Jatengnews.id – Wajah ceria disertai senyum lebar diperlihatkan ratusan siswa SD Islam Pangeran Diponegoro Banyumanik Kota Semarang saat berkunjung di Desa Wisata (Deswita) Jatirejo Gunungpati, Senin 21 April 2025.

Rombongan wisatawan SD Islam Pangeran Diponegoro Banyumanik ini tiba pada pukul sekitar 09.00 WIB pagi dan disambut para pemandu Deswita Jatirejo.

Saat tiba di lokasi, mereka langsung diajak keliling desa wisata dengan kereta wisata menuju edukasi olahan Kolang-Kaling dan olahan Susu Sapi atau Green Fram Frash (GFF).

Rombongan wisata yang didampingi sekitar 10 guru ini dibagi menjadi 2 kelompok yakni siswa dan siswi. Rombongan pertama, siswa diajak ke menuju olahan kolang-kaling. Mereka diajarkan bagaimana mengolah kolang-kaling menjadi manisan kolang-kaling dan kerupuk kolang-kaling.

Baca juga: Sibarista Bikin 10 Kandri Baru di Desa Wisata Jatirejo Semarang

Rombongan kedua, para siswi diajak naik kereta wisata menuju olahan susu sapi atau GFF. Disana mereka dikenalkan berbagai macam jenis sapi perah. Selain itu diajarkan membuat olahan susu sapi segar dan edukasi memberikan makan sapi.

Setelah selesai mendapatkan edukasi, kedua rombongan saling bergantian tempat menuju lokasi edukasi antara olahan susu sapi dan olahan Kolang-Kaling dengan dibantu kereta wisata sekaligus eksplor Desa Wisata Jatirejo.

Siswa Tampak Senang

Ketua Pendamping siswa Putri Arianti Yuwono menyampaikan kunjungan di Desa Wisata Jatirejo ini merupakan kegiatan outing class yang rutin di sekolah.

“Kegiatan ini kami adakan setahun dua kali per semester, untuk outing class kali ini merupakan semester kedua,” ujar Arianti yang juga guru kelas V SD Islam Pangeran Diponegoro Banyumanik Semarang, kepada Jatengnews.id.

Ia menambahkan dalam kunjungan di Desa Wisata Jatirejo, sekolah membawa rombongan berjumlah sekitar 126 orang yang terdiri dari, 116 siswa-siswi dan 10 guru pendamping.

Selama kunjungan, anak-anak tampaknya sangat senang dan antusias saat mengikuti edukasi olahan Kolang-Kaling dan Susu Sapi terutama diajak naik kereta wisata.

“Saya berharap, kegiatan yang luar biasa dan positif ini bisa menjadi pembelajaran dan pengalaman bagi siswa bagimana cara mengolah susu sapi dan Kolang-Kaling yang ternyata bisa dijadikan berbagai macam jenis olahan,” tambah Arianti.

Sementara itu, Ketua Deswita Jatirejo Deni Wikuncoro, menyambut positif para wisatawan yang hadir dan berkunjung di Desa Wisata Jatirejo Gunungpati Semarang.

Baca juga: TK Kemala Bhayangkari 06 Galar Outing Class di Desa Wisata Jatirejo Semarang

Ia mengaku senang karena, Desa Wisata Jatirejo saat ini menjadi salah satu Desa Wisata yang sangat digemari khususnya anak-anak TK hingga SD baik di Kota Semarang maupun luar daerah Kota Semarang.

Hal ini tidak lepas dari pengembangan di Desa Wisata Jatirejo yang terus menerus dilakukan pengurus Deswita dengan dukungan dari Pemerintah Kota Semarang dan swasta. Seperti edukasi wisata Olahan Kolang-kaling, GFF, Kampung Cabe Rawit dan Kampung Jahe Merah.

“Adapun untuk paket yang kita tawarkan cukup murah, dan para pengunjung juga mendapatkan fasilitas naik kereta wisata secara gratis,” ujarnya. (01)

Exit mobile version