Beranda Daerah Kronologi Kecelakaan Mranggen Demak, Sepeda Motor Tertabrak Truk Kontainer

Kronologi Kecelakaan Mranggen Demak, Sepeda Motor Tertabrak Truk Kontainer

Polisi ketika olah tkp kecelakaan (Foto:ist)

Demak, Jatengnews.id – Kecelakaan lalu lintas tragis terjadi di Jalan Umum Desa Kembangarum, Kecamatan Mranggen, Kabupaten Demak, Rabu (16/4/2025) malam.

Insiden yang melibatkan sepeda motor Honda Revo dengan truk kontainer itu menewaskan dua orang di tempat dan menyebabkan seorang balita mengalami luka berat.

Baca juga: Kronologi Kecelakaan Motor Tabrak Mobil, Satu Meninggal

Kasat Lantas Polres Demak AKP Thoriq Aziz melalui Kanit Gakkum Polres Demak, Iptu Bambang Susilo, membenarkan kejadian tersebut.

Ia menjelaskan bahwa kecelakaan bermula ketika sepeda motor Honda Revo bernomor polisi H-5339-MR yang dikendarai oleh Sutarman (62) warga Tanggungharjo, Grobogan, melaju dari arah Semarang menuju Grobogan dengan membonceng dua penumpang.

“Diduga pengendara kurang hati-hati dan tidak konsentrasi saat hendak mendahului dari sebelah kiri. Ditambah kondisi jalan licin, sepeda motor tergelincir dan jatuh ke kanan, kemudian tertabrak truk kontainer yang berjalan searah di sampingnya,” terangnya, Kamis (17/4/2025).

Truk kontainer dengan nomor polisi B-9913-AU dikemudikan oleh MRJ (22), warga Sitirejo, Kecamatan Tunjungan, Kabupaten Blora. Truk tersebut melaju dari arah yang sama dan tidak sempat menghindar ketika sepeda motor terjatuh di jalurnya.

Akibat kecelakaan itu, pengendara sepeda motor Sutarman mengalami patah kaki kanan dan kiri serta cedera berat pada area vital. Ia meninggal dunia di tempat.

Baca juga: Viral Kecelakaan Bus Pelajar Jabar, Disdikbud Jateng Larang Piknik Sekolah

Penumpangnya, Sis Sutarni (62), yang juga merupakan istrinya, mengalami luka memar dan cedera kepala berat hingga meninggal di lokasi kejadian. Keduanya langsung dibawa ke RS Pelita Anugerah Mranggen.

Sementara itu, cucu mereka, balita berusia 1 tahun bernama Uwais Al Qarni, mengalami sesak napas (CKR) dan kini masih dirawat intensif di rumah sakit yang sama.

“Korban balita masih dalam penanganan medis, sementara jenazah kedua orang dewasa telah kami evakuasi ke rumah sakit untuk proses selanjutnya,” pungkasnya. (sam-02)

Exit mobile version