31 C
Semarang
, 19 April 2025
spot_img

Bupati, Wakil Bupati, Anggota Komisi V DPR RI Tinjau Waduk Jlantah Karanganyar

Karanganyar, Jatengnews.id – Anggota Komisi V DPR RI Sriyanto Saputro melakukan monitoring dan evaluasi (Monev) pembangunan waduk Jlantah yang berada di Kecamatan Jatiyoso, Karanganyar, Selasa (15/4/2025).

Monitoring dilakukan bersama Bupati Karanganyar serta jajaran Forkompimda setempat.

Dalam keterangannya, Sriyanto menegaskan,  pentingnya sinergi antara pembangunan infrastruktur fisik dan sistem irigasi untuk menunjang sektor pertanian.

Baca juga: Pemkab Karanganyar Luncurkan Aplikasi Si Petruk

Politisi Partai Gerindra itu mengatakan, bahwa saat ini telah tersedia Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 2 Tahun 2025 yang menjadi dasar percepatan pembangunan sistem irigasi.

“Karena fisik sudah ada, maka irigasinya juga harus disiapkan. Kebetulan sudah ada Inpres Irigasi Nomor 2 Tahun 2025. Dengan adanya irigasi ini, kita berharap, petani lebih sejahtera, dan target swasembada pangan bisa cepat tercapai,” jelas Sriyanto.

Ia menambahkan, irigasi yang direncanakan akan mengairi lahan pertanian seluas 27 hektare di wilayah sekitar. Jika pengembangan lahan berhasil hingga 600 hektare, dampaknya akan sangat signifikan.

“Kami terus berkoordinasi dengan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) dan Bupati agar tahun 2026 nanti sudah ada anggaran untuk irigasi, meski belum sempurna. Kalau hanya mengandalkan APBD Kabupaten tentu sangat berat. Idealnya kita butuh dasar anggaran sekitar Rp130 miliar untuk perluasan ke berbagai arah,” terangnya.

Baca juga: Pemkab Karanganyar Gelar Gerakan Pangan Murah

Sementara itu, Bupati Karanganyar Rober Christianto, menyatakan dukungan penuh terhadap pembangunan waduk dan proses pembebasan lahan yang dibutuhkan untuk pengembangan irigasi dan air baku.

“Kami sangat berterima kasih atas pembangunan waduk ini yang hampir 100 persen pemanfaatannya untuk pertanian di Karanganyar. Soal pembebasan lahan, pemerintah daerah pasti akan mendorong dan membantu agar prosesnya berjalan lancar,”terang Bupati.

Ia juga mengungkapkan rencana jangka panjang pemerintah daerah dalam memadukan fungsi bendungan dengan sektor pariwisata.(Adv-02).

Berita Terkait

BERITA TERBARU

- Advertisement -spot_img

BERITA PILIHAN