Pekalongan, Jatengnews.id – Program balik rantau gratis Pemprov Jateng diapresiasi warga.
Tak hanya itu saja warga menyambut dengan antusiasme tinggi program balik rantau gratis tersebut.
Baca juga: Gubernur Ahmad Luthfi Lepas Program Balik Gratis ke Perantauan
Salah seorang warga asal Sragi, Kabupaten Pekalongan, Suprapto senang bisa membawa keluarganya dengan aman kembali ke Jakarta.
“Alhamdulillah senang. Senang sekali dapat kesempatan bisa balik (rantau) gratis, matur nuwun Pak Gubernur Jateng,” ucap Suprapto kepada Gubernur Jateng, Ahmad Luthfi via zoom dari Terminal A Pekalongan pada Kamis (10/4/2025).
Menurut dia, program balik rantau gratis ini dinilai sangat bermanfaat, karena mengurangi beban pengeluarannya menuju Jakarta.
Peserta balik rantau lain asal Comal, Pemalang, Diana juga senang bisa ikut dalam rombongan balik rantau gratis tersebut.
“Saya dari Comal ke Tangerang, sudah 10 tahun suami bekerja di sana. Saya tahu (program) ini dari Facebook. Untuk pelayanannya sih alhamdulillah udah sangat bagus, fasilitasnya baik banget,” ucap Diana.
Senada juga disampaikan oleh Raida, peserta asal Semarang ini menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Provinsi Jawa Tengah yang telah memberikan program mudik dan balik rantau gratis.
“Saya tahunya dari paguyuban Pawon Semar. Pelayanannya bagus. Alhamdulillah tiap tahun bisa mudik. Terima kasih buat Pemprov sudah kasih bis gratis, bisa ketemu sama keluarga, balik rantau lagi mudah-mudahan (programnya) bisa selalu ada,” ucapnya.
Sementara itu, Gubernur Jateng, Ahmad Luthfi dalam sambutannya menuturkan, program ini tak sekadar memfasilitasi pekerja informal kembali ke perantauan. Namun sebagai bentuk kepedulian pemerintah kepada masyarakat. Ia memastikan pelayanan akan terus ditingkatkan.
“Kami yakin dan percaya (tahun depan) akan ada peningkatan. Kalau perlu kita bikin manajemen mudik-balik rantau. Semoga pengabdian para pejabat memberikan manfaat kepada masyarakat,” ujar Luthfi dari Asrama Haji Donohudan, Boyolali.
Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Tengah, Sumarno mengatakan, fasilitasi Pemprov Jateng dalam menyediakan armada bus pada program mudik dan balik gratis tahun ini meningkat.
Pemprov akan terus berkolaborasi dengan seluruh pihak, agar program ini dapat terus ditingkatkan dan manfaatnya dirasakan oleh masyarakat Jateng.
“Interaksi dengan temen-temen yang balik rantau ini sangat membantu. Tagline Pak Gubernur Mudik Seneng Balik Ayem, tadi (dirasakan) teman-teman, karena ada kepastian naik apa dan gratis,” tandasnya.
Baca juga: Program Mudik Gratis 2025, Pemprov Jateng Harap Alami Peningkatan
Sebagai informasi, peserta program mudik dan balik rantau gratis ini adalah warga Jawa Tengah yang bekerja di sektor informal seperti, asisten rumah tangga, buruh bangunan, buruh pabrik, dan pedagang asongan.
Pada program balik rantau gratis, Pemprov Jateng menyiapkan dua moda transportasi, yakni kereta api yang telah dilepas pada Rabu, 9 April 2025 dengan jumlah 288 peserta terbagi dalam 4 gerbong.
Sedangkan untuk bus, Pemprov berkolaborasi dengan berbagai stakeholder serta pemkab dan pemkot di Jateng memberangkatkan sebanyak 63 bus berkapasitas 3.150 penumpang. (02)