Kendal, Jatengnews.id – Bupati Kendal Dyah Kartika Permanasari melaksanakan sidak harga Bahan Pokok Penting (Bapokting) di beberapa pasar dan swalayan di wilayah Kendal, Selasa (25/03/2025).
Dalam kunjungannya Bupati Kendal mengecek harga bahan pokok penting yaitu harga beras, minyak goreng, telur, cabai dan kebutuhan pokok lainnya.
Baca juga : Pastikan Logistik Aman, Pj Bupati Karanganyar Sidak Gudang KPU
Bupati Kendal menyampaikan, dalam rangka menyambut Hari Raya Idul Fitri 1446 H hari ini melaksanakan sidak dan monitoring sejumlah harga dan stok dari bahan pokok penting (Bapokting) di beberapa pasar dan swalayan di Kendal.
Adapun tempat kunjungan sidak tersebut di Pasar Pagi Kaliwungu, Swalayan Central Kaliwungu, dan Swalayan Aneka Jaya Kendal
“Dalam rangka menyambut Lebaran kami bersama beberapa dinas terkait melaksanakan sidak dan monitoring harga dan stok dari bahan pokok penting. Ada tiga lokasi di Pasar Pagi Kaliwungu, Swalayan Central Kaliwungu, dan Swalayan Aneka Jaya Kendal,” jelasnya.
Setelah mengunjungi Pasar Pagi yang berada di Kecamatan Kaliwungu tidak ada tanda-tanda kenaikan harga yang melambung tinggi serta tidak ada kelangkaan bahan pokok penting.
Selanjutnya Bupati Kendal menyoroti harga minyak di Swalayan Central Kaliwungu dan juga mengecek kadaluarsa sejumlah makanan. Kendati demikian harga dan stok minyak maupun bahan pokok lainnya di dapati aman dan tidak ada kelangkaan.
“Saya bersama dinas sudah langsung mengecek harga bahan pokok penting dan alhamdulillah semuanya masih normal dan harganya pun sudah sesuai dengan HET, untuk stok semua juga aman tidak ada kelangkaan menjelang lebaran tahun ini,” terangnya.
Mbak Tika Sapaan akrabnya berharap, untuk tetap menjaga kestabilan semua harga bapokting dan jangan sampai mengalami kenaikan maupun kelangkaan.
Baca juga : Pemkab Kendal Temukan Harga MinyaKita Tak Sesuai HET
“Di momentum lebaran ini jangan sampai saya mendengar keluhan masyarakat mengenai kelangkaan bahan pokok penting maupun harga yang melambung tinggi. Usahakan dinas terkait rutin mengontrol harga dan penyediaan stok di wilayah Kendal,” katanya. (Arif-03)
