Karanganyar, Jatengnews.id – Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Sinar Abadi, selaku pengelola lokasi wisata Watu Gambir yang berada di Desa Karang, Kecamatan Karangpandan Karanganyar meraih keuntungan kotor Rp1 miliar.
Capaian keuntungan ini lebih besar jika dibandingkan dengan tahun 2023 lalu yang hanya mencapai Rp121 juta.
Baca juga: Korupsi Bumdes Berjo, Camat Ngargoyoso Kembali Diperiksa
Kepala Desa Karang Dwi Purwoto usai Musyawarah Desa (Musdes) Kamis (6/3/2025) petang, mengatakan, BUMDes Sinar Abadi baru berdiri sejak 1, 5 tahun lalu dan mengelola lokasi wisata Watu Gambir.
Saat ini, lokasi wisata yang dikelola oleh BUMDes ini, menjadi salah satu destinasi wisata di Karanganyar.
Pada awal berdiri, BUMDes Sinar Abadi selaku pengelola, baru bisa memberikan sumbangan ke kas desa sebesar Rp40 juta. Dan tahun 2024, dari hasil pengelolaan lokasi wisata Watu Gambir, berhasil meraih keuntungan Rp1 miliar dan setoran ke kas desa sebesar Rp200 juta.
“Alhamdulillah, saat ini, lokasi wisata Watu Gambir menjadi salah satu tujuan wisata. Hal ini tentunya akan berdampak secara ekonomi kepada masyarakat,”jelasnya.
Dwi Purwoto mengungkapkan, keuntungan yang diraih, akan dikembalikan kepada masyarakat.
“Kita bantu masyarakat. Seperti bantuan makan bergizi kepada bayi stunting, keluarga kurang mampu dan anak yatim,”ujarnya.
Dia berharap, lokasi wisata ini terus berkembang, dan bermanfaat bagi masyarakat.
Sementara itu, Direktur BUMDes Sinar Abadi, Agus Riyanto menjelaskan, managemen terus mengembangkan lokasi wisata ini, sehingga menjadi daya tarik para wisatawan.
Baca juga: Kejari Karanganyar Sita Rumah Tersangka Korupsi BUMDes Berjo
Pada tahun 2025 BUMDes memiliki rencana strategis untuk proses pembuatan lapangan sepak bola bertaraf internasional yang menggandeng pihak ketiga.
“Rencana strategis ini, kami yakin akan berdampak pada presentase pembagian pendapatan BUMDes ke pendapatan asli desa,”terangnya. (Iwan-02).