Karanganyar, Jatengnews.id – Hujan deras dan angin kencang yang melanda Karanganyar sejak Senin (24/2/2025) siang hingga malam, menyebabkan rumah warga mengalami kerusakan.
Rumah Sudarno (68) warga Desa Sambirejo Kecamatan Jumantono, mengalami kerusakan dibagian atap akibat diterjang angin kencang.
Baca juga: Polres Demak Bangun Dapur Umum dan Posko Korban Banjir Kebonagung
Sedangkan rumah Nerdi (68) wrga Desa Gempolan Kecamatan Kerjo, tertimpa material longsoran tebing setinggi 7 meter.
Kepala Pelaksana Harian Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Karanganyar, Hendro Prayitno, Selasa (25/2/2925) mengatakan, selain longsor, intensitas hujan yang tinggi, juga mengakibatkan sejumlah wilayah mengalami banjir.
Menurut Hendro, terdapat tiga lokasi yang mengalami banjir. Masing-masing Dusun Jongkang, Desa Buran, Kecamatan Tasikmadu; Dusun Songgorunggi, Desa Dagen dan Dusun Daleman, Desa Ngringo, Kecamatan Jaten.
Banjir di Dusun Jongkang Desa Buran dan Songgorunggi Desa Dagen Kecamatan Jaten, telah surut sejak Senin malam. Warga yang sebelumnya mengungsi juga telah kembali ke rumah masing-masing.
Sedangkan di Dusun Daleman, Desa Ngringo, kondisi air masih belum surut. Banjir menerjang wilayah tersebut pada Selasa (25/2/2025), sekitar pukul 00.30 WIB. Banjir tersebut terjadi karena luapan Sungai Bengawan Solo.
Baca juga: Warga Sayung Pasang Spanduk Bentuk Protes Penanganan Banjir Demak
“Kami mengimbau warga tetap hati-hati dan waspada,”ujarnya.
Hendro mengungkapkan, berdasarkan data BPBD, ada sebanyak 22 keluarga atau 100 jiwa terdampak banjir di Daleman tersebut.
“Sebagian warga memilih tetap berada di rumah, dan sebagian lagi mengungsi ke rumah tetangga dan bertahan di tenda pengungsian milik BPBD,”terangnya.(Iwan-02)