Wonogiri, JatengNews.id– Mahasiswa Tim I Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Diponegoro (UNDIP) mengadakan workshop kesiapsiagaan bencana berbasis modul visual di Dusun Kwangsan, Desa Panekan, Kecamatan Eromoko, Kabupaten Wonogiri, Rabu (5/02/2025).
Kegiatan KKN UNDIP ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman warga mengenai upaya pencegahan dan penanggulangan banjir yang kerap melanda daerah tersebut.
Workshop ini diinisiasi oleh Aning Niken Natarin, mahasiswa Program Studi Arsitektur, Fakultas Teknik Undip, sebagai bentuk edukasi terhadap masyarakat dalam menghadapi risiko banjir yang terjadi akibat meluapnya air sungai di sekitar pemukiman warga.
Baca juga: Mahasiswa KKN UNDIP Dorong UMKM Opak Karangsambung Melek Digital
Dalam sesi workshop, warga diajak berdiskusi mengenai penyebab dan solusi atas bencana banjir yang sering terjadi.
Mahasiswa KKN Undip menekankan bahwa modul visual yang digunakan akan mempermudah warga dalam memahami materi yang disampaikan.
Selain itu, warga diberikan edukasi mengenai berbagai tindakan pencegahan yang dapat dilakukan, seperti menanam pohon, mengelola sampah organik dan anorganik, pembuatan biopori atau sumur resapan, pembersihan saluran drainase, serta program normalisasi sungai.
“Banjir di Dusun Kwangsan disebabkan oleh pendangkalan dan penyempitan sungai. Namun, hingga kini belum ada program normalisasi sungai karena keterbatasan anggaran. Sungai ini juga belum memiliki tanggul sebagai pengaman,” ujar salah satu warga setempat.
Selain menyampaikan teori, mahasiswa KKN Undip juga memberikan solusi praktis dengan pembuatan sandbag atau tanggul sementara dari karung berisi pasir. Warga diberikan pelatihan mengenai cara pembuatan dan penempatan sandbag sebagai langkah mitigasi darurat saat banjir terjadi.
“Harapannya, workshop ini dapat memberikan manfaat bagi warga Dusun Kwangsan, sehingga mereka lebih siap dalam menghadapi bencana banjir dan dapat menerapkan langkah-langkah pencegahan yang telah dipelajari,” ungkap perwakilan mahasiswa KKN Undip.
Warga menunjukkan antusiasme tinggi dalam mengikuti kegiatan ini. Diskusi yang interaktif serta pemaparan materi yang mudah dipahami mendapat respons positif dari para peserta.
Dengan adanya workshop ini, diharapkan kesadaran warga terhadap pentingnya kesiapsiagaan bencana semakin meningkat, serta ilmu yang diperoleh dapat diterapkan dan disebarluaskan ke lingkungan sekitar.
Baca juga: Mahasiswa KKN UNDIP Dampingi Perangkat Desa Polokarto dalam Pemetaan Potensi Desa
Demikian informasi mengenai mahasiswa Tim I KKN UNDIP mengadakan workshop kesiapsiagaan bencana berbasis modul visual di Dusun Kwangsan, Desa Panekan. Semoga bermanfaat. (07)
