Semarang, JatengNews.id– Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) MIT-19 Posko 14 UIN Walisongo Semarang turut serta dalam prosesi Susuk Wangan, tradisi pengambilan air suci untuk Jamasan Pusaka, yang digelar di Dusun Kauman, Desa Kebondowo, Kecamatan Banyubiru, Kabupaten Semarang, Selasa (11/2/2025).
Kegiatan yang diikuti KKN UIN Walisongo ini merupakan bagian dari peringatan HUT Kabupaten Semarang ke-504 yang dikenal sebagai Merti Bumi Serasi (MBS)—sebuah tradisi tahunan untuk memperkuat gotong royong dan melestarikan budaya lokal.
Acara ini dihadiri oleh perangkat Desa Kebondowo, Plt Camat Banyubiru, perwakilan siswa dari SDN 01 hingga SDN 03 Kebondowo, mahasiswa KKN UIN Walisongo, KKN UPGRIS, serta masyarakat setempat.
Baca juga: Mahasiswa KKN UIN Walisongo Ikut Serta Pembuatan Kerajinan Eceng Gondok
Dalam sambutannya, Kepala Desa Kebondowo, Ahmad Yani, menjelaskan bahwa Susuk Wangan diawali dengan membersihkan sendang atau sumber mata air.
“Rangkaian kegiatan ini mencakup pengambilan air suci, pelepasan ikan dan burung, serta penanaman pohon untuk menjaga kelestarian alam,” ujarnya.
Senada dengan itu, Plt Camat Banyubiru, Aris Setyawan, menambahkan bahwa istilah Susuk Wangan berasal dari kata susuk yang berarti bersih-bersih dan wangan yang berarti sumber mata air.
“Maknanya adalah ajakan untuk membersihkan lingkungan sekaligus melestarikan budaya yang telah diwariskan secara turun-temurun,” jelasnya.
Puncak acara ditutup dengan prosesi kirab Lung Tinampi Tirto Prawito Suci, di mana kendi berisi air suci diarak menuju kecamatan untuk digunakan dalam ritual Jamasan Pusaka.
Tradisi ini menjadi simbol kebersihan, kelestarian, dan penghormatan terhadap warisan leluhur yang terus dijaga oleh masyarakat Kebondowo.
Baca juga: Kurangi Sampah Tekstil, Mahasiswa KKN UIN Walisongo Gelar Pelatihan Pembuatan Scrunchie
Demikian informasi mengenai mahasiswa KKN MIT-19 Posko 14 UIN Walisongo Semarang turut serta dalam prosesi Susuk Wangan, tradisi pengambilan air suci untuk Jamasan Pusaka, yang digelar di Dusun Kauman, Desa Kebondowo, Kecamatan Banyubiru, Kabupaten Semarang. Semoga bermanfaat. (07)