Kendal, Jatengnews.id – Kawasan Industri Kendal telah berhasil menarik banyak investor sejak ditetapkan sebagai Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) pada tahun 2019.
Pencapaian ini memposisikan Kendal sebagai salah satu pusat pertumbuhan ekonomi dan investasi di Jawa Tengah.
Baca juga : PLN Konsisten Dukung Pasokan Listrik Sektor Kawasan Industri Kendal
Menurut data dari DPMPTSP Jateng, total realisasi investasi di Jawa Tengah pada tahun 2024 mencapai Rp 88,44 triliun.
Sementara itu, total realisasi investasi di Kawasan Ekonomi Kendal (KEK) mencapai Rp 142,96 triliun dengan total 123 perusahaan serta menyerap tenaga kerja mencapai lebih dari 60.000 orang.
Executive Director PT Kawasan Industri Kendal (KIK), Juliani Kusumaningrum, menjelaskan bahwa peningkatan investasi di KEK Kendal tidak lepas dari dukungan infrastruktur yang memadai serta kemudahan perizinan yang diberikan kepada investor.
“Investasi yang tinggi tentunya akan berdampak positif bagi perekonomian Kabupaten Kendal dan Jawa Tengah,” ujarnya dikutip Senin (17/02/2025).
Sementara itu, Anang Widiasmoro, Kepala Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Kendal, menjelaskan bahwa penyediaan infrastruktur penunjang, ketersediaan portofolio, tenaga kerja, serta insentif daerah menjadi daya tarik investasi di Kabupaten Kendal.
Baca juga : Jokowi Resmikan Pabrik Bahan Anoda Baterai Litium di Kendal
“Peningkatan realisasi investasi di Kabupaten Kendal merupakan hasil kolaborasi seluruh stakeholder sesuai dengan tugas masing-masing,” imbuhnya. (Arif-03)
