Semarang, JatengNews.id – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Posko 02 UIN Walisongo Semarang berkolaborasi dengan Pemerintah Desa Jambu dalam aksi penanaman 500 bibit pohon Tabebuya di sepanjang jalur Jambu-Brongkol, Kelurahan Jambu, pada Selasa (4/2/2025).
Kegiatan ini merupakan inisiatif Divisi Kesehatan Lingkungan (Kesling) KKN UIN Walisongo bersama Pemerintah Desa Jambu, khususnya bidang Pengairan dan Pertanian.
Penanaman dilakukan dengan dua jenis warna bunga Tabebuya, yakni kuning dan merah jambu.
Perwakilan bidang Pengairan dan Pertanian Desa Jambu, Purwanto menyampaikan, program ini bertujuan untuk penghijauan serta memperindah jalur sepanjang 500 meter di kawasan tersebut.
Baca juga: Mahasiswa KKN UNDIP Sosialisasikan Bahaya Pinjaman Online di Desa Nguter
“Kami berharap penanaman ini dapat menghijaukan dan memperindah sepanjang jalur Jambu-Brongkol,” ujarnya.
Koordinator Divisi Kesehatan Lingkungan, Shafa menjelaskan kegiatan ini diawali dengan pembersihan lahan dari rumput liar, penggalian tanah sedalam 50 cm, hingga proses penanaman bibit pohon.
“Penanaman pohon ini merupakan bentuk kolaborasi kami dengan pemerintah desa dalam upaya penghijauan,”tuturnya.
Ia juga berharap pohon Tabebuya dapat tumbuh dengan baik dan memberikan manfaat bagi lingkungan sekitar.
“Semoga pohon-pohon ini dapat tumbuh subur dan membuat jalur Jambu-Brongkol lebih asri dan nyaman,” tambahnya.
Aksi penghijauan ini diharapkan tidak hanya meningkatkan keindahan desa, tetapi juga memberikan dampak positif bagi lingkungan dan masyarakat setempat.
Baca juga: Mahasiswa KKN UNDIP Kenalkan Furoshiki, Alternatif Ramah Lingkungan untuk Kurangi Plastik
Demikian informasi mengenai mahasiswa KKN Posko 02 UIN Walisongo Semarang berkolaborasi dengan Pemerintah Desa Jambu dalam aksi penanaman 500 bibit pohon Tabebuya. Semoga bermanfaat. (07)
