Semarang, Jatengnews.id – Pertumbuhan ekonomi Jawa Tengah pada triwulan IV 2024 mencapai 4,96% (yoy).
Adapun, pertumbuhan ekonomi Jawa Tengah meningkat dari triwulan sebelumnya yang tercatat sebesar 4,93% (yoy).
Baca juga : Bank Indonesia Beri 7 Tips Terhindar Dari Phising
Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Tengah Rahmat Dwisaputra mengatakan konsumsi Rumah Tangga (RT) menjadi sumber pertumbuhan utama di sisi pengeluaran, dengan pertumbuhan sebesar 5,26% (yoy).
“Sementara itu, Sektor Pertanian menjadi sumber pertumbuhan utama di sisi lapangan usaha, dengan pertumbuhan yang lebih baik dari triwulan sebelumnya,” ujarnya dikutip Sabtu (08/02/2025).
Ia menjelaskan pertumbuhan ekonomi Jawa Tengah masih lebih rendah dibandingkan dengan pertumbuhan ekonomi nasional yang tercatat sebesar 5,02% (yoy).
Secara keseluruhan, ekonomi Jawa Tengah pada tahun 2024 tumbuh 4,95% (yoy), sedikit lebih rendah dibandingkan dengan tahun 2023 yang tercatat sebesar 4,97% (yoy).
Untuk tahun 2025, diprediksi bahwa ekonomi Jawa Tengah akan tetap kuat dengan didukung permintaan domestik.
Pertumbuhan akan bersumber dari konsumsi rumah tangga, seiring dengan kenaikan Upah Minimum Provinsi serta kenaikan gaji guru dan Aparatur Sipil Negara (ASN).
Baca juga : Tingkatkan Literasi Baca Bank Indonesia Lakukan Bedah Buku
Selain itu, cuaca yang lebih terkendali di tahun 2025 juga diperkirakan akan meningkatkan produksi padi dan hortikultura. (03)