Sukoharjo, Jatengnews.id – Pemerintah Kabupaten Sukoharjo menyiapkan sejumlah langkah strategis menghadapi musim hujan yang berpotensi menimbulkan bencana.
Berdasarkan Kajian Risiko Bencana Kabupaten Sukoharjo tahun 2021, terdapat potensi bencana yang perlu diantisipasi.
Baca juga : Mobil Meledak, SPBU Cuplik Sukoharjo Terbakar
Sekretaris Daeah Kabupaten Sukoharjo Widodo mengatakan Pemkab Sukoharjo telah menyiapkan langkah-langkah untuk mengurangi risiko banjir, seperti membersihkan saluran air dan melakukan peningkatan koordinasi dengan stakeholder terkait.
“ Kami juga telah menyiapkan langkah-langkah untuk menghadapi cuaca ekstrem, seperti menanam tumbuhan berakar kuat dan melakukan susur sungai,” ujarnya dikutip Kamis (07/02/2025).
Ia menambahkan juga telah menyiapkan langkah-langkah untuk mengurangi risiko tanah longsor, seperti memantau kondisi tanah dan melakukan peningkatan koordinasi dengan stakeholder terkait.
“Langkah-langkah untuk menghadapi gempa bumi, seperti melakukan peningkatan koordinasi dengan stakeholder terkait dan melakukan pelatihan untuk menghadapi gempa bumi,” imbuhnya.
Pemkab Sukoharjo juga telah menerbitkan Peraturan Bupati Nomor 62 Tahun 2021 yang mengatur mekanisme penanggulangan bencana secara sistematis, mulai dari tahap prabencana, saat bencana, hingga pascabencana.
Baca juga : Pembangunan Jembatan Weru Sukoharjo Segera Rampung
Selain itu, Pemkab Sukoharjo juga mendorong pembentukan Desa Tangguh Bencana (Destana) untuk meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat dalam menghadapi bencana. (03)
