Beranda Daerah Peringati Isra Mikraj, Pj Gubernur Jateng Sebut Pembangunan Spiritual dan Fisik Perlu...

Peringati Isra Mikraj, Pj Gubernur Jateng Sebut Pembangunan Spiritual dan Fisik Perlu Keseimbangan

Pj Gubernur Jateng Nana Sudjana saat acara Jateng Bersholawat dalam rangka peringatan Isra Mikraj 1446 Hijriah/2025 Masehi di Halaman Kantor Gubernur Jawa Tengah, Senin, (3/2/2025) malam. (Foto: pemprov)

Semarang, Jatengnews.id – Pj Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana mengatakan pembangunan mental spiritual dan fisik perlu diseimbangkan guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

“Peringatan Isra Mikraj dan sholawatan ini, kita selenggarakan untuk mengingatkan semua akan pentingnya keseimbangan pembangunan mental spiritual dan pembangunan fisik di Jawa Tengah,” kata Nana saat acara Jateng Bersholawat dalam rangka peringatan Isra Mikraj 1446 Hijriah/2025 Masehi di Halaman Kantor Gubernur Jawa Tengah, pada Senin, (3/2/2025) malam.

Baca juga : Pj Gubernur Nana Sudjana Sambut Positif Target Produksi Padi Jateng 2025

Sebagaimana informasi, peristiwa Isra Mikraj adalah momentum turunnya perintah ibadah salat lima waktu bagi umat muslim. Di dalamnya terdapat nilai-nilai fundamental yang bermanfaat bagi kehidupan bermasyarakat dan berbangsa. Seperti kedisiplinan, kebersihan, konsentrasi, sugesti kebaikan melalui doa yang baik, serta kebersamaan saat salat berjemaah.

“Salat mewajibkan umat Islam untuk bersuci selama lima kali sehari secara fisik. Lalu saat beribadah salat, kebersihan fisik itu bertransformasi dengan kebersihan hati. Fokus dan khidmat juga sangat baik untuk kita implementasikan dalam keseharian kita,” kata Nana.

Dalam kaitannya dengan pembangunan Jawa Tengah, lanjut dia, nilai-nilai tersebut bertransformasi dalam bentuk gotong royong seluruh elemen masyarakat. Sinergi yang baik antara pemerintah, stakeholder, dan seluruh masyarakat akan berdampak pada perkembangan positif dalam berbagai aspek.

Ia mencontohkan, ekonomi Jawa Tengah pada triwulan III 2024 tumbuh 4,93% pada year on year (Y-on-Y). Inflasi Jateng pada Desember juga terjaga pada angka 1,67% (YoY). Bahkan, angka kemiskinan Jawa Tengah yang turun dari 10,47% pada Maret 2024 menjadi 9,58% pada September 2024.

Capaian lainnya adalah penurunan tingkat pengangguran terbuka (TPT) dari 5,13% pada 2023 menjadi 4,78% pada 2024. Prevalensi stunting juga secara bertahap menurun.

Baca juga : Pemprov Jateng Dapatkan Nilai Integritas 77,91, Nana Sudjana Minta Pelayanan Publik Ditingkatkan

“Kita harapkan kemiskinan di Jateng mampu terus kita tekan,” kata Nana.

Dalam acara Jateng Berholawat tersebut, juga dihadiri oleh Sekretaris Daerah Provinsi Jateng Sumarno, perwakilan Forum Komunikasi Pimpinan daerah (Forkopimda) Jateng, Gus Azmi, Habib Muhammad bin Fasid Al Muthohar, para kiai dan ulama, serta ribuan masyarakat dari berbagai daerah. (02)

Exit mobile version