Semarang, JatengNews.id – Banyak jalan berlubang di Jalan Raya Manyaran – Gunungpati Kota Semarang membahayakan pengendara tepatnya di depan Wisata Ngrembel Asri Gunungpati Semarang.
Apalagi musim hujan saat ini, banyak pengendara yang jatuh khususnya sepeda motor menjadi korban akibat jalan rusak dan berlubang di depan Wisata Ngrembel Gunungpati Semarang.
Dari pantauan JatengNews.id di lokasi, jalan rusak di depan Ngrembel Gunungpati cukup panjang mulai dari depan Ngrembel menuju Terminal Gunungpati.
Baca juga: DPU Jateng Lakukan Penambalan Jalan Brigjen Sudiarto Semarang
Selain banyak yang rusak jalan beraspal tersebut juga banyak yang berlubang cukup besar. Sehingga kalau tidak berhati-hati bisa membahayakan para pengendara.
Salah satu karyawan Ngrembel Gunungpati Syahrul membenarkan bahwa, jalan rusak disini banyak memakan korban berjatuhan.
“Setiap hari pasti ada yang jatuh. Apalagi kalau pas malam hari dan kondisi jalan basah habis hujan. Jadi banyak pengendara yang jatuh,” ujar Syahrul saat ditanya Jatengnews di lokasi, Jumat 24 Januari 2025.
Syahrul juga menceritakan, banyak dari teman-teman karyawan di Ngrembel sering menolong para pengendara yang jatuh di depan sini.
“Jadi kami sama teman-teman sering membantu para pengendara yang jatuh sebatas pertolongan pertama dengan memberikan obat merah dan lainnya,” tambahnya.
Karyawan lain Purwo Adi K juga menambahkan, jalan rusak di depan Wisata Ngrembel Gunungpati sudah banyak yang menjadi korban.
Jalan rusak ini menurutnya sudah lama sejak tahun lalu 2024 tetapi sampai sekarang belum ada perbaikan dari pemerintah kota. Apalagi saat ini sering terjadi hujan, jadi rusaknya semakin parah dan kalau lewat jalan sini harus ekstra berhati-hati.
“Saya berharap, jalan rusak di depan Ngrembel Gunungpati segera diperbaiki karena jalan disini cukup ramai kendaraan,” harap Andi.
DPU Sulit Cari Aspal
Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kota Semarang, Suwarto mengaku, telah mengetahui adanya kerusakan di jalan depan Wisata Ngrembel Gunungpati Semarang tersebut.
Pasalnya, dia tengah mengupayakan untuk melakukan penambalan untuk jalan yang berlubang atau mengalami kerusakan.
Baca juga: Mahasiswa Semarang Desak Perbaikan Segera Jalan Brigjend Sudiarto yang Rusak Parah
Keterlambatan perbaikan ini, pasalnya dikarenakan masih kesulitan mencari material untuk aspal.
“Sampun mas (sudah mas), karena awal tahun masih cari aspal/material,” katanya saat dihubungi Jatengnews.id.
Kiranya, banyaknya kerusakan jalan ini karena musim hujan dan genangan air yang sering terjadi sehingga mengakibatkan aspal mengelupas.
“Hari ini kita tata salurannya alat berat tadi sudah dikirim. (Kerusakan disebabkan musim hujan) Iya mas, maka berbaikan saluran (air) dulu,” katanya.
Adapun untuk perbaikan jalan secara menyeluruh, kiranya belum ada rencana kesitu, namun ia berencana melakukan penambalan terlebih dahulu.
“Kita tambal-tambal dulu mas untuk aspal hotmix belum bisa, karena proses e-katalok. Secepatnya (rencana penambalan), setelah dapat aspal,” jelasnya. (Kamal-01).