26 C
Semarang
, 24 January 2025
spot_img

Rumah Pelita Kota Semarang Siap Jadi Role Model Nasional

Sekretaris Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga, Budi Setiyono memuji program Rumah Pelita di Kota Semarang.

Semarang, JatengNews.id – Sekretaris Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga, Budi Setiyono memuji program Rumah Pelita di Kota Semarang.

Budi Setiyono puji keberadaan Rumah Pelita Kota Semarang usai melakukan kunjungan di Rumah Singgah dan Daycare Rumah Pelita di Kelurahan Bandarharjo Kecamatan Semarang Utara, Jumat 24 Januari 2025.

Dalam kunjungan ke Rumah Pelita Kota Semarang didampingi oleh Wali kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu.

“Kami mengapresiasi inisiatif dari Pemerintah Kota Semarang dengan mendirikan daycare komprehensif yang bisa menjadi percontohan bagi kabupaten/kota di Indonesia,” ungkap Budi Setiyono.

Baca juga: Mbak Ita Apresiasi Festival Perempuan Indonesia di Semarang

Pihaknya juga memuji langkah Pemkot Semarang yang berhasil mengajak berbagai komponen masyarakat untuk bersama-sama bersinergi mengatasi persoalan khususnya stunting.

“Daycare yang diinisiatif oleh Pemkot Semarang merupakan satu upaya yang holistik mulai dari preventif hingga kuratif,” imbuhnya.

Semantara itu, Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang bangga mendapatkan apresiasi dalam bidang penanganan stunting. Bahkan, Rumah Singgah dan Daycare Rumah Pelita diharapkan bisa menjadi role model nasional.

“Beliau (Budi Setiyono) tadi mirsani (melihat-lihat-red) dan mengatakan jika daycare Rumah Pelita bisa menjadi role model atau contoh bagi daerah-daerah lain di Indonesia,” ujarnya.

Mbak Ita, sapaan akrabnya, melanjutkan, pihaknya berharap kunjungan hari ini akan menginisiasi dan mendorong kabupaten/kota lainnya untuk mengembangkan penerapan Rumah Pelita Kota Semarang.

“Karena memang Rumah Singgah dan Rumah Pelita ini, kan, yang pertama di Indonesia, dan tentu kami berharap bisa dikembangkan di wilayah-wilayah yang lain,” katanya.

Sebelumnya, Sekretaris Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga telah melakukan kunjungan kerja ke Kota Semarang, tepatnya ke tempat penanganan anak stunting “Rumah Pelita” di Kelurahan Bandarharjo milik Pemerintah Kota Semarang. Dalam kunjungan tersebut, keduanya terlihat asyik bercengkerama bersama anak-anak yang dititipkan di daycare tersebut.

Sebagai informasi, Rumah Penanganan Stunting Lintas Sektor bagi Baduta (Rumah Pelita) Kota Semarang yang diresmikan sejak 21 Februari 2023 lalu merupakan terobosan Pemkot Semarang dalam penanganan stunting dari hulu ke hilir.

Baca juga: Pemkot Semarang Dorong Percepatan Pembangunan Tol Semarang-Demak

Rumah Pelita berfokus pada perbaikan status gizi balita melalui penerapan pola asuh yang baik dan pemenuhan kebutuhan gizi harian anak sehingga dapat tercapai peningkatan berat dan tinggi badan anak secara optimal.

Selain penanganan para baduta dengan stunting, Rumah Pelita juga menyelenggarakan program Kelas Ibu Hamil dengan KEK (Kekurangan Energi Kronis) sebagai upaya pencegahan kelahiran anak dengan stunting.

Dalam melaksanakan peran pengasuhan, pendidikan, perawatan dan perlindungan selama orang tua bekerja, Rumah Pelita bekerja sama dengan banyak tenaga ahli mulai dari dokter anak, pengasuh, psikolog, hingga juru masak.

Demikian informasi, Sekretaris Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga, Budi Setiyono memuji program Rumah Pelita di Kota Semarang. (01)

Berita Terkait

BERITA TERBARU

- Advertisement -spot_img

BERITA PILIHAN