Semarang, Jatengnews.id – DPRD Kota Semarang memperingatkan pemerintah membenahi sejumlah permasalahan di awal tahun 2025.
Wakil Ketua DPRD Kota Semarang, Suharsono, menyampaikan bahwa langkah-langkah yang telah dirintis selama periode 2021-2024 dapat menjadi pondasi yang kokoh bagi upaya lebih lanjut dalam menciptakan Kota Semarang yang bebas banjir.
Baca juga : Semarang Banjir, Begini yang Dilakukan Pemkot!
“Serta Kota berkelanjutan ditopang proses perbaikan sejumlah lokasi antara lain normalisasi Kali Plumbon, Kali Tenggang, Kali Sringin,” tambahnya dikutip, Senin (06/01/2025).
Kemudian proyek strategis Tanggul Laut Demak-Semarang, Waduk Genuk serta fokus wilayah Semarang Atas (Tembalang) dan Semarang Timur.
DPRD mencatat alokasi anggaran besar untuk program infrastruktur terkait penanganan banjir telah memberikan dampak signifikan dalam mengurangi genangan air di berbagai wilayah.
Baca juga : Semarang Banjir Puluhan Warga Meteseh Terpaksa Mengungsi
“Pemerintahan berikutnya perlu memastikan bahwa wilayah hulu, seperti Semarang atas, benar-benar steril dari banjir. Selain itu, daerah bawah seperti Mangkang, Tlogosari Kulon, dan Muktiharjo Kidul juga masih membutuhkan penanganan intensif. Normalisasi Kali Plumbon, Kali Tenggang, dan Kali Sringin harus segera dilakukan agar genangan banjir tidak lagi tinggi dan bertahan lama,” jelasnya. (03)