Karanganyar, Jatengnews.id – Sebanyak 50 ekor sapi di Karanganyar, terjangkit Penyakit Mulut san Kuku (PMK).
Medik Veteriner Dinas Pertanian Pengan dan Peternakan (Dispertan PP) Karanganyar Faturohman, Jumat (3/1/2025) mengatakan, saat ini, PMK telah menyebar di 13 kecamatan.
Baca juga : Pemkab Jamin Hewan Ternak di Rembang Aman dan Layak untuk Kurban
Yakni Kecamatan Jaten, Jenawi, Karanganyar, Gondangrejo, Kebakkeramat, Karangpandan, Mojogedang, Tawangmangu, Jatipuro, Tasikmadu, Jumantono, Ngargoyoso, dan Jumapolo.
Faturohman mengungkapkan, penyakit yang disebabkan oleh virus ini mulai merebak sejak dua bulan terakhir.
“Berdasarkan data yang kita miliki, sebanyak 50 ekor sapi yang sudah terjangkit. Bahkan ada sejumlah ternak yang mati,”ungkapnya.
Faturohman menjelaskan, Dispertan PP Karanganyar telah melakukan upaya pencegahan dengan pemberian vaksin dan desinfektan kepada para peternak.
“Kita sudah memberikan vaksi. Tapi ada sebagian yang menolak. Meski demikian, kami tetap akan melayanim peternak jika membutuhkan vaksin,”terangnya.
Baca juga: Pemkab Temanggung Jamin Hewan Kurban Sehat dan Cukup
Dikatakan Faturahman, agar penyakit ini tidak semakin meluas, pihaknya melakukan langkah preventif.
“Saat ini belum ada penyekatan atau larangan ternak luar masuk Karanganyar. Kami hanya memberikan imbauan agar peternak lebih hati-hati jika membeli ternak dari luar,”tegasnya. (Iwan-02)
