Beranda Otomotif ENEOS X Series Makin Nyaman dengan New Additive Technology Liquid Titanium

ENEOS X Series Makin Nyaman dengan New Additive Technology Liquid Titanium

ENEOS X Series. (Foto : Dok ENEOS)

Jakarta, Jatengnews.id – Guna memenuhi harapan konsumen dan memiliki keunggulan dalam dunia kendaraan bermotor, saat ini, seluruh pabrikan kendaraan bermotor terus berlomba-lomba menghadirkan kendaraan berteknologi baru yang mampu memberikan kenyamanan, keamanan dalam berkendara.

Jemi Setiawan, Sales Manager PT Nippon Oil Indonesia mengatakan bahwa untuk memenuhi tantangan tersebut, ENEOS juga terus berinovasi menghadirkan oli dengan spesifikasi dan kualitas tinggi yang sesuai dengan kebutuhan kendaraan tersebut.

Baca juga : KPK Akan Lelang 104 Kendaraan Eks Bupati Kukar

“Tahun ini, ENEOS memperkenalkan ENEOS X Series, jajaran produk baru yang dilengkapi dengan aditif terbaru, yakni teknologi Liquid Titanium serta upgrade teknologi aditif Molybdenum. ENEOS X Series mewakili filosofi perusahaan untuk mengembangkan teknologi baru yang berkinerja lebih tinggi dan ramah lingkungan,” katanya melalui siaran pers, Senin (16/12/2024).

Ia menjelaskan Teknologi Liquid Titanium mampu meningkatkan perlindungan mesin lebih ekstra dengan membentuk lapisan titanium pada permukaan komponen-komponen terkecil pada mesin mobil, mengurangi gesekan secara signifikan sehingga memberikan pengalaman berkendara yang lebih nyaman.

Dapat dipastikan, semua produk keluaran ENEOS, selalu melalui proses riset dan pengembangan berkelanjutan yang didukung teknologi pelumasan terbaru.

Menurutnya, ENEOS memberikan kualitas dan teknologi terbaik dari Jepang untuk memberikan performa dan kenyamanan yang sebenarnya bagi pengendara.

“ENEOS terus berinovasi dengan membawa teknologi terbaru. Kami sebagai produsen pelumas ENEOS membawa teknologi dan kualitas Jepang ke Indonesia agar baik pengemudi mobil atau motor dapat merasakan sensasi berkendara dengan performa terbaik,” katanya.

Adapun, ENEOS X SP GF-6A 0W-20 Titanium Fully Synthetic direkomendasikan untuk kendaraan keluaran tahun terbaru hingga 3 tahun, yang membutuhkan spesifikasi oli encer. Dapat digunakan untuk mobil berteknologi turbo dan hybrid.

Sedangkan, ENEOS X SP GF-6A 5W-30 Titanium Fully Synthetic Direkomendasikan untuk kendaraan keluaran tahun terbaru hingga 5 tahun yang masih membutuhkan spesifikasi oli encer. Dapat digunakan untuk mobil berteknologi turbo dan hybrid.

Dalam jajaran produk ENEOS X Series, ENEOS juga meluncurkan teknologi Molybdenum yang ditingkatkan dari pendahulunya. Menjaga suhu mesin tetap stabil dan membantu menghemat penggunaan bahan bakar.

Sementara itu, ENEOS X SP GF-6 10W-40 Molybdenum Fully Synthetic
Direkomendasikan untuk kendaraan keluaran tahun terbaru hingga 10 tahun.

Rizal pemilik kendaraan Nissan Juke, dan sudah menggunakan produk ENEOS sejak tahun 2022. Sebelumnya Ia mendapatkan rekomendasi produk ENEOS X Series dari internet.

“Setelah pakai ENEOS, mesin mobil saya menjadi lebih bertenaga ditarikan awal, dan ada peningkatan efisiensi bahan bakar, terasa lebih irit selama pemakaian dan mesin tidak pernah bermasalah semenjak ganti oli ke ENEOS.” ujarnya.

Hendra pemilik mobil Toyota Kijang Innova Zenix hybrid mengaku baru tau dari internet kalau ENEOS ada oli yang khusus untuk mobil hybrid.

“Jadi saya pilih ENEOS X PRIME untuk enam bulan ini. So far oke, tidak ada masalah.” imbuhnya.

Billy pemilik mobil Toyota Camry hybrid, juga memiliki pengalaman berkendara dengan ENEOS X PRIME.

“Camry ini baru saya beli setengah tahun lalu, dan belum lama ini saya coba ganti dengan ENEOS X PRIME yang 0W-16 karena rekomendasi bengkel langganan. Hasilnya ga kalah sih sama kalau pakai oli resmi pabrikan mobilnya. Mesin lebih senyap dan enteng juga bawanya.” ujarnya.

Di sisi lain, Toro pengguna motor matic menambahkan, pihaknya pakai ENEOS sejak 2023, aman jaya dan tidak ada yang cepat rusak.

Baca juga : Arus Balik Kendaraan Lintasi Tol Trans Sumatera Naik 101 Persen

“Harganya nyaman di kantong, dan sesuai dengan performa yang dihasilkan. Untuk penggunaan motor saya pakai normal. ngebut seadanya, kalau jalan macet ya stop and go.” katanya. (03)

Exit mobile version