Karanganyar, Jatengnews.id – Pemerintah Desa (Berjo) Kecamatan Ngargoyoso Kabupaten Karanganyar meluncurkan program Semua Bisa Sehat, Semua Bisa Sejahtera, Semua Bisa Sarjana (3 SBS).
Peluncuran program tersebut dilakukan langsung oleh Penjabat (Pj) Bupati Karanganyar Timotius Suryadi di halaman parkir lokasi wisata Air Terjun Jumog, Sabtu (14/12/2024).
Secara simbolis, Pj Bupati menyerahkan beasiswa kepada siswa SMP sebesar Rp500.000, SMA Rp1000.000, dan mahasiswa Rp2.500.000 untuk satu semester.
Baca juga: Pemkab Karanganyar Kembali Raih Penghargaan Ombudsman
Selain beasiswa, juga dilakukan penyerahan satu unit mobil ambulans dan 12 unit traktor tangan untuk para kelompok tani.
Timotius Suryadi mengatakan Pemdes Berjo saat ini bergerak dengan sangat optimal. Salah satunya dengan meluncurkan program 3 SBS.
Menurutnya, Desa Berjo memiliki potensi wisata yang cukup besar. Seluruh hasil usaha pengelolaan wisata dikembalikan ke masyarakat.
“Pendapatan Asli Desa dari BUMDes hampir semuanya dikembalikan ke masyarakat untuk pengembangan kesejahteraan masyarakat,”jelasnya.
Dikatakan Timotius, dengan pengelolaan yang baik, Desa Berjo akan dijadikan sebagai desa percontohan.
“Kita akan jadikan ini sebagai model. Dan model itu bisa kita terapkan ke desa yang lain, dengan ukuran yang berbeda. Akan kita jadikan sebagai sesuatu yang positif untuk masyarakat, dan kita kembangkan menjadi yang terbaik,”tandasnya.
Sementara itu, Kepala Desa Berjo Dwi Haryanto menjelaskan, untuk tahap pertama, pihaknya menyalurkan bantuan pendidikan untuk 640 siswa SMP, SMA dan Perguruan Tinggi.
Bantuan tersebut, Dwi Haryanto mengungkapkan, berasal dari Sisa Hasil Usaha (SHU) pengelolaan objek wisata yang dilakukan oleh BUMDes Berjo.
Baca juga: Luncurkan Tiga Program Inovatif, Desa Berjo Karanganyar Jadi Desa Percontohan
“Biaya pendidikan kita ambil dari SHU pengelolaan objek wisata yang dikelola oleh BUMDes Berjo. Kita mendapatkan 60 persen hasil pengelolaan BUMDes Berjo. Itu yang kita gunakan untuk membantu masyarakat. Artinya, hasilnya kita kembalikan kepada masyarakat,”terangnya.
Ditambahkannya, seluruh masyarakat Desa Berjo terutama generasi muda menjadi generasi unggulan.
“Kami tetap bertujuan menciptakan generasi cerdas, generasi yang pintar yang nantinya akan bermanfaat bagi desa Berjo. Kami juga memberikan pelayanan gratis di semua bidang, mulai dari kesehatan, keagamanaan, dan program pencegahan bencana,”pungkasnya. (Adv-02).