Semarang, Jatengnews.id – Bank Indonesia Provinsi Jawa Tengah mengajak konsumen untuk cerdas dan berhati-hati saat melakukan layanan transaksi perbankan.
Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Tengah Rahmat Dwisaputra mengatakan bahwa kewaspadaan harus ditingkatkan saat melakukan transaksi digital.
Baca juga : Tingkatkan Literasi Baca Bank Indonesia Lakukan Bedah Buku
“Tidak hanya meningkatkan kewaspadaan saat melakukan transaksi, kita juga perlu meningkatkan pengetahuan kita tentang berbagai macam produk keuangan,” katanya dikutip, Rabu (04/12/2024).
Menurutnya, modus penipuan saat ini terbilang beragam dan targetnya tak spesifik pada satu kelompok, mulai dari pejabat negara hingga ibu rumah tangga.
“Oleh sebab itu, data yang bersifat pribadi harus dilindungi seperti OTP, User ID, Password, PIN dan CVV,” tambahnya.
Dia juga menghimbau konsumen untuk mengganti PIN secara berkala serta mengaktifkan fitur notifikasi transaksi keuangan.
Adapun, perlindungan konsumen termasuk jadi salah satu prioritas Bank Indonesia karena kejahatan siber saat ini begitu marak terjadi.
Baca juga : Jelang Lebaran Bank Indonesia Kendalikan Laju Inflasi Melalui GPM
Bank Indonesia juga memastikan teknologi yang digunakan benar-benar aman dan menjamin kenyamanan nasabah dalam bertransaksi. (Adv-03)