Karanganyar, Jatengnews.id – Perputaran uang selama event Sikso Rogo Lawu Utra (SLU) yang berlangsung tanggal 30 November hingga 1 Desember 2024 di Tawangmangu, mencapai Rp10 miliar.
Selama kegiatan berlangsung, seluruh penginapan, villa, homestay bahkan rumah warga dipenuhi 4.500 para peserta Sikso Rogo dan keluarganya. Selain itu, usaha kuliner dan pusat oleh-oleh juga laris manis.
Baca juga : Sport Tourism Sikso Rogo Daya Tarik Wisata Olahraga Karanganyar
“Event yang digelar satu tahun sekali ini mampu menggerakkan roda perekonomian masyarakat. Selama event berlangsung, perputaran uang mencapai sepuluh miliar rupiah,”ujarnya Rabu (3/12/2024).
Kegiatan olahraga ketahanan tubuh ini, diikuti 4.500 peserta, dari 16 negara dan berbagai daerah di Indonesia.
Hari mengatakan seluruh pelaku usaha wisata dan UMKM meraup berkah berlimpah.
Hari berharap event Sikso Rogo yang masuk dalam kalender event tahunan Karanganyar ini bisa menjadi event kalender tahunan internasional.
Marketing Komunikasi and Public Relation Nava Hotel Tawangmangu, Nidia Arisya, mengungkapkan, hotel mulai penuh sejak
sejak Kamis (29/11/2024) hingga Minggu (1/12/2024).
“Seluruh kamar di Nava Hotel Tawangmangu, seluruh penuh dipesan peserta Sikso Rogo. Penuh 100 persen,”ujarnya.
Dia menilai, pesona Gunung Lawu, menjadi salah satu daya tarik peserta untuk mengikuti olah raga ketahanan tubuh ini.
Pembina Sikso Rogo, Toni Hatmoko, menuturkan, sebanyak 10.000 tamu berkunjung ke Tawangmangu selama event. Panitia menyediakan lapak gratis kepada pedagang kaki lima dan UMKM untuk menjual dagangannya.
Baca juga : Event Siksorogo Lawu Ultra 2024 Dilepas, Diikuti Ribuan Pelari dari 16 Negara
“Tahun depan, event Sikso Rogo kembali akan kita gelar. Peserta kita harapkan mengalami peningkatan. Karena kegiatan ini, sangat berdampak pada tingkat kunjungan wisata dan pergerakan roda ekonomi masyarakat,”pungkasnya. (Adv-03).