27 C
Semarang
, 5 December 2024
spot_img

Gali Wawasan Baru Budidaya Bunga Hias, KKN UIN Walisongo Lakukan Kunjungan ke Kebun Bunga di Dusun Pluang

Kegiatan kunjungan ke kebun bunga merupakan salah satu cara untuk menggali wawasan baru mengenai cara budidaya bunga.

Semarang, JatengNews.id- Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) UIN Walisongo Semarang Posko 8 melaksanakan kunjungan ke kebun bunga yang berlokasi di Dusun Pluang, Desa Pasekan, Ambarawa. Rabu (20/11/2024).

Kegiatan kunjungan ke kebun bunga merupakan salah satu cara untuk menggali wawasan baru mengenai cara budidaya bunga.

Salah satu penggerak ekonomi di Desa Pasekan khususnya di Dusun Pluwang yakni budidaya bunga hias. Budidaya bunga hias ini dapat menjadi salah satu penunjang keberlangsungan hidup masyarakat. Hal ini dikarenakan kondisi alam yang mendukung tumbuh kembang komoditi bunga hias.

Baca juga: Mahasiswa KKN UIN Walisongo Gelar Penanaman Pohon Tabebuya di Dua Lokasi

“Budidaya bunga hias sangat membantu perekonomian keluarga saya, dengan penghasilan ini alhamdulillah bisa membiayai dua anak saya sekolah di pondok,” ujar Ibu Inayah.

Jenis bunga yang di bidudaya di kebun tersebut adalah jenis bunga krisan. Pemilihan jenis bunga krisan ini menjadi alasan utama pemilih kebun karena proses pemeliharaan yang terbilang mudah.

Hal ini dituturkan oleh pemilik kebun bahwasannya proses pemeliharaan hanya membutuhkan penyiraman, pemupukan dan kondisi suhu yang sesuai.

“Penyiraman bibit itu dilakukan setiap hari, tapi kalau misalkan sudah tumbuh besar penyiraman dilakukan setiap dua hari sekali juga tidak apa-apa. Selain penyiraman itu ada pemupukan dengan menggunakan mendil (kotoran kambing) sebanyak 3 kali selama proses pertumbuhan,” ujar pemilik kebun.

Selama proses budidaya tentu terdapat tantangan diantaranya yaitu kondisi cuaca yang berubah dan pemberian pupuk yang salah. Adanya tantangan tersebut menyebabkan pengelolaan tanaman bunga menjadi kurang maksimal. Pengelolaan tanaman bunga yang gagal panen memiliki ciri-ciri tertentu.

“Faktor utama pengelolaan tanaman ini biasanya dari kondisi cuaca yang kadang berubah tidak menentu. Nah, biasanya dapat mengakibatkan tanaman yang gagal panen. Dengan ciri-ciri munculnya daun berwarna putih seperti serbuk dan bunga yang dihasilkan tidak bisa mekar,” ucap Ibu Inayah.

Dengan pengelolaan kebun bunga yang dimiliki, Ibu Inayah berharap agar tanaman bunga yang dikelola selalu mudah dalam pemeliharaannya dan memiliki harga jual tinggi.

Demikian informasi mengenai Mahasiswa KKN UIN Walisongo Semarang Posko 8 dalam kegiatan kunjungan ke kebun bunga di Dusun Pluang Desa Pasekan. Semoga bermanfaat.

Baca juga: KKN UIN Walisongo Gelar Pelatihan Pemberdayaan UMKM di Kelurahan Panjang

Demikian informasi mengenai mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) UIN Walisongo Semarang Posko 8 melaksanakan kunjungan ke kebun bunga yang berlokasi di Dusun Pluang, Desa Pasekan. Semoga bermanfaat. (07)

Berita Terkait

BERITA TERBARU

- Advertisement -spot_img

BERITA PILIHAN