Karanganyar, Jatengnews.id – Jembatan kaca (Sky Hills) yang berada di Kebun Teh Kemuning merupakan salah satu objek wisata baru yang mendapat sambutan luar biasa dari para wisatawan. Jembatan kaca yang baru berusia 2 tahun ini, menjadi salah satu tujuan utama wisatawan saat berkunjung ke Karanganyar.
Dengan panjang 125 meter dan dibangun di atas ketinggian 30 meter, Jembatan Kaca ini merupakan yang terpanjang di Jawa Tengah.
Baca juga : Kejari Karanganyar Musnahkan Barang Bukti Kejahatan
Untuk tiket masuk lokasi sebesar Rp 10.000 dan masuk ke jembatan kaca Rp 30.000, wisatawan dapat menikmati pemandangan indah dari atas ketinggian. Para wisatawan juga tidak perlu khawatir karena tiket sudah termasuk asuransi.
Dari atas Jembatan Kaca Kemuning ini, pengunjung dapat menikmati pemandangan alam yang sangat di sekitar Gunung Lawu. Yakni mulai dari hamparan Kebun Teh hingga Sunrise dan Sunset.
Para pengunjung juga tidak perlu khawatir. Konstruksi bangunan Jembatan Kaca Kemuning sesuai dengan standar nasional serta telah dinyatakan lolos uji kelayakan.
Direktur Lawu Grup selalu pengelola Jembatan Kaca Kemuning, Parmin Sastro Wijono mengatakan, pembangunan dilakukan sesuai dengan standar konsultan sipil serta menggunakan kaca dengan ketebalan 3 sentimeter atau 3 lapis. Sehingga, kata Parmin, aman bagi pengunjung dan wisatawan.
Dijelaskannya, kaca jembatan berukuran 1,8×2,35 meter ini mampu menahan beban maksimal 1,3 ton.
“Sebelum beroperasi, kami telah melakukan berbagai uji coba. Hasilnya aman bagi pengunjung. Seluruhnya pembangunan sesuai dengan SOP,” jelasnya dikutip Rabu (20/11/2024).
Ia menambahkan meski secara keseluruhan pembangunan jembatan kaca sesuai dengan standar, pihaknya akan meningkatkan keamanan dengan membuat jaring di bawah jembatan.
“Semua kita antisipasi. Kita tingkatkan pengamanan dan pengawasan. Agar kasus yang terjadi di daerah lain tidak terjadi di Jembatan Kaca Kemuning,” tegasnya.
Setiap akhir pekan, jumlah wisatawan yang mengunjungi Jembatan Kaca Kemuning ini, antara 1.500 hingga 20.00 pengunjung.
Dikatakannya, pengembangan wisata ini terus dilakukan untuk mendongkrak kunjungan wisatawan di Jawa Tengah dan masuk pada 10 Program Prioritas Pj Gubenur Jateng.
“Destinasi wisata ini harus dinamis. Kita memiliki wahana baru. Seperti Sky view, ayunan raksasa, wahana wisata kebun teh. Kita berharap, lokasi wisata bini menjadi salah satu wisata skala nasional,” jelasnya.
Sementara itu, Indah, (40) tahun salah satu pengunjung Jembatan Kaca Kemuning asal Blora mengatakan, dibutuhkan keberanian untuk melintasi jembatan kaca sepanjang 125 meter ini.
“Adrenalin kita cukup tertantang. Namun semua akan terbayarkan dengan pemandangan yang cukup indah. Kita dapat menikmati kebun teh dari ketinggian,” ujarnya.
Menurut Indah, objek wisata ini merupakan salah satu objek wisata baru yang mendapat sambutan dari masyarakat luas.
Baca juga : Karanganyar Menuju Wisata Halal dan Nyaman Bagi Keluarga
“Kami sengaja datang dari Blora khusus untuk menikmati wisata Jembatan Kaca Kemuning ini. Harga tiket juga cukup terjangkau dan banyak juga wahana baru yang ditawarkan kepada pengunjung,” pungkasnya. (Adv-03)
