Karanganyar, Jatengnews.id – Bagi para wisatawan dari berbagai wilayah di Jawa Tengah, Jawa Timur, DIY serta berbagai daerah lain, lokasi wisata Air Terjun Jumog, yang berada di Desa Berjo, Kecamatan Ngargoyoso, merupakan salah satu tujuan wisata, selain Air Terjun Grojogan Sewu di Tawangmangu.
Air Terjun Jumog terletak di Desa Berjo, Kecamatan Ngargoyoso, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah. Air Terjun Jumog ini, memiliki ketinggian 30 meter. Namun alamnya sangat indah dan sangat cocok untuk swafoto.
Baca juga : Dispermades Karanganyar Dorong Desa Manfaatkan Potensi Alam Untuk Lokasi Wisata
Air Terjun Jumog ini, oleh masyarakat sekitar dikatakan surga yang hilang, berasal dari mata air asli pegunungan yang tidak pernah surut, meski musim kemarau panjang.
Didepan air terjun, terdapat jembatan yang dibawahnya mengalir sungai yang jernih. Para wisatawan bisa duduk dan menikmati makanan dan minuman dipinggiran sungai. Tidak sedikit pula yang bermain di sungai.
Untuk masuk ke Air Terjun Jumog, wisatawan hanya perlu membayar Rp20.000/orang untuk wisatawan lokal. Da. Rp50.000 untuk wisatawan mancanegara.Lokasi wisata ini, buka pada pukul 08.00-16.00 WIB untuk hari Senin sampai dengan Jumat dan pukul 08.00-17.30 WIB untuk di hari Sabtu dan Minggu.
“Kami menyediakan berbagai fasilitas. Seperti, kolam renang anak, area bermain, gazebo, tempat makan, panggung hiburan, mushola, toilet, tempat parkir yang nyaman dan toko oleh-oleh,” kata Direktur BUMDes Berjo, Sularno, selaku pengelola wisata Air Terjun Jumog, Jumat (15/11/2024).
Dikatakannya, wisata alam Air Terjun Jumog ini, menjadi primadona dan tujuan utama wisatawan untuk mengisi libur panjang akhir pekan.
Pengunjung dari seluruh wilayah Jawa Tengah dan sekitarnya. Para wisatawan, secara bergelombang, mulai berdatangan sejak pukul 10.00 WIB.
Dalam satu hati, untuk hati pengunjung lebih dari 1000 orang. Swdangkan ahti libur dan akhir pekan, jumlah pengunjung lebih dari 5000 orang.
Bahkan lahan parkir lokasi wisata yang dikelola oleh BUMDes Berjo ini, tidak mampu menampung kendaraan dan bus wisatawan.
“Setiap akhir pekan, lokasi wisata ini, selalu ramai dikunjungi. Tidak hanya wisatawan lokal, para turis asing juga menikmati wisata alam yang berada di Lereng Gunung Lawu ini,”terangnya.
Baca juga : DPRD Dorong Pemkab Karanganyar Kembangkan Lokasi Wisata Sapta Tirta Pablengan
Sularno menambahkan, BUMDes Berjo selaku pengelola, terus mengembangkan lokasi wisata, sehingga menambah daya tarik para wisatawan. (Adv-03)
