Semarang, JatengNews – Kejuaraan antar pelajar se-Jawa Tengah tingkat SD, SMP, dan SMA Dai Kyokushin Karate Indonesia (DKKI) digelar, Minggu, 10 November 2024.
Kejuaraan pelajar Jateng Dai Kyokushin Karate Indonesia Road to Fornas VIII-NTB 2025 berlangsung di gedung Universitas Stikubank (UNISBANK) lantai 9, jalan Kendeng, kecamatan Gajahmungkur, kota Semarang.
Adapun acara kejuaraan pelajar Dai Kyokushin Karate Indonesia dihadiri oleh, Anggota Kehormatan DKKI, Senpai Batara Riasta Rizky, S.ST., Rektor Universitas Stikubank (UNISBANK) Semarang, Dr. Elen Puspitasari, S.E., M.Si., Sekum Kormi Provinsi Jawa Tengah, Bapak Edi Purwanto, S.Pd., M.Pd., dan Ketua Pengprov Dai-Kyokushin Karate Indonesia Jateng, M. Machmoed.
Sebelum acara kejuaraan pelajar Dai Kyokushin Karate Indonesia dibuka, penampilan tarian naga yang berjumlah sembilan orang turut memeriahkan acara.
Baca juga: Tiga Karate Jateng Sumbangkan Emas PON XXI Aceh Sumut 2024 Nomor Kata Beregu Putra
Dengan iringan suara musik, tarian naga itu pun berhasil mengunci pandangan seluruh orang di dalam ruangan.
Selain tarian naga, penyerahan simbolis surat keputusan penambahan cabang DKKI kabupaten Grobogan juga dilakukan sebelum acara pembukaan.
Acara kejuaraan tersebut dibuka dengan pemukulan gong oleh Rektor Unisbank, Dr. Elen Puspitasari, S.E., M.Si., yang didampingi Anggota Kehormatan DKKI, Senpai Batara Riasta Rizky, S.ST., Sekum Kormi Provinsi Jawa Tengah, Bapak Edi Purwanto, S.Pd., M.Pd., dan Ketua Pengprov Dai-Kyokushin Karate Indonesia Jateng, M. Machmoed.
Anggota Kehormatan DKKI, Senpai Batara Riasta Rizky, S.ST. menyampaikan, bahwa DKKI sudah memiliki sekitar 4000 atlet yang tersebar di 14 provinsi.
“Secara garis besar, kita berdiri pada tahun 2022, sekarang kurang lebih hampir 4000 atlet yang tersebar di seluruh Indonesia, provinsinya total ada 14 provinsi,” ujarnya saat ditemui langsung.
Menurutnya, atlet-atlet yang tersebar di 14 provinsi tersebut akan disiapkan untuk kejuaraan nasional di Nusa Tenggara Barat (NTB) pada tahun 2025 mendatang.
“Tentunya kami akan terus berkembang, sehingga kedepan selain 14 provinsi itu harapannya bisa berkembang lagi, karena tahun depan ada Fornas di NTB, kami persiapan tahun 2025 menjaring atlet-atlet dari semua daerah yang memiliki potensi,” katanya.
Terkait penambahan cabang, dirinya juga menjelaskan jika daerah Solo juga akan bergabung dengan DKKI.
“Untuk Jawa Tengah kita ada sepuluh cabang di sepuluh kabupaten di Jawa Tengah, tentunya kedepan kalau tidak salah ingat ada Solo juga ingin bergabung, semoga semua lancar sehingga Solo bisa segera bergabung bersama DKKI,” tambahnya.
Baca juga: KONI Jateng Semangati 13 Karateka Jateng, Tekankan Hakekat Bushido
Tidak lupa, Senpai Batara Riasta Rizky, S.ST. juga menyampaikan pesan kepada para peserta lomba supaya mampu menjaga sportifitas ketika bertanding.
“Kalah menang adalah hal yang biasa, yang penting berlomba lah secara sportif,” ujarnya.
Rektor Unisbank, Semarang, Dr. Elen Puspitasari, S.E., M.Si. juga memberikan pesan yang sama supaya setiap peserta mampu menjaga sportifitas.
“Kita semua yang ada di sini adalah pahlawan bagi Indonesia. Harus tetap mengutamakan keselamatan,” katanya.
Tak hanya itu, Rektor Unisbank tersebut jika menjelaskan alasan terkait dukungan Unisbank terhadap DKKI.
“Kami ini kan sebagai pendidikan tinggi ya, tentu salah satu tolak ukur keberhasilan penyelenggaraan perguruan tinggi itu adalah kebermanfaatan yang luas bagi masyarakat,” katanya.
Bahkan, dirinya juga mengaku jika salah satu Ormawa di Unisbank ada Karate di DKKI.
“Ini luar biasa sekali, Unisbank itu support dan mendapat kepercayaan dari DKKI, dan di sini kami juga memiliki Ormawa salah satunya kan adalah Karate, nah Karate nya secara khusus memang untuk DKKI gitu,”
“Jadi Alhamdulillah agendanya bisa secara periodik tahunan, bisa diselenggarakan di kampus kami, itu merupakan kepercayaan yang sangat luar biasa.” ujarnya.
Selain itu, Dr. Elen Puspitasari, S.E., M.Si. juga mengaku jika mahasiswa Unisbank ikut terlibat dalam agenda DKKI kali ini.
“Mahasiswa kami pun juga ada yang turut serta, ada pelatih dan salah satu pembinanya ada di Unisbank gitu untuk DKKI,” ucapnya.
Sekum Kormi Provinsi Jawa Tengah, Bapak Edi Purwanto, S.Pd., M.Pd. mengaku jika DKKI memiliki perkembangan yang pesat di Kormi.
“DKKI ini bergabung di Kormi termasuk baru, namun perkembangannya sangat pesat. Terbukti dari pengurus di kabupaten atau kota, target kami dari 35 kabupaten/kota segera dituntaskan,” ujarnya.
Dirinya pun memberikan penjelasan terkait perkembangan yang dimaksudkan.
“Tadi ada laporan dari pak Machmoed sebagai Pengprov melaporkan ada pertumbuhan satu di Purwodadi, ini menjadi catatan yang positif,” katanya.
Tak hanya itu, DKKI menurutnya juga memiliki berbagai macam agenda yang mendukung kemaslahatan masyarakat.
“Ini dalam rangka mendukung kemaslahatan dan kebudayaan masyarakat, dan di sisi lain DKKI ini event-event nya banyak sekali,” katanya.
Hal itulah, lanjutnya, yang membuat DKKI memiliki catatan khusus di Kormi.
“Event-event ini sebagai salah satu yang mendukung kemaslahatan dan kebudayaan, jadi Kormi punya catatan khusus terhadap DKKI ini, DKKI ini luar biasa,” ungkapnya.
Ketua Panitia sekaligus Ketua Pengprov DKKI Jateng, M. Machmoed menyatakan, bahwa kejuaraan yang diselenggarakan kali ini adalah kejuaraan yang kedua.
“Kejuaraan ini secara rutin kedepannya akan kita selenggarakan terus, dan ini adalah yang kedua kalinya,” ucapnya.
Machmoed pun menyebutkan jika dalam kejuaraan DKKI kali ini diikuti sebanyak 175 atlet.
“Kali ini kita diikuti oleh 175 peserta dari tingkat SD, SMP, dan SMA, dan moment kejuaraan ini juga sebagai seleksi DKKI sendiri untuk pemilihan atlet-atlet yang akan mewakili provinsi Jawa Tengah untuk mengikuti kejuaraan di NTB tahun 2025,” ungkapnya.
Tak hanya itu, dirinya juga menyebutkan jika kejuaraan kali ini sudah bertambah hingga tingkat SMA.
“Sebelumnya kita hanya tingkat SD dan SMP, kalau sekarang sampai SMA,” katanya.
Baca juga: Jago Karate Wisudawati UDINUS Berprestasi di Kancah Internasional
Dirinya pun menjelaskan alasan penambahan ke jenjang SMA di DKKI tersebut.
“Tujuannya supaya dari tingkat SMA terakomodir, dan tentunya sesuai visi misi kita untuk mengembangkan DKKI di seluruh Indonesia dan Jawa Tengah pada umumnya,” pungkasnya. (01)