31 C
Semarang
, 1 April 2025
spot_img

Sritex Dinyatakan Pailit Puluhan Ribu Karyawan Terancam PHK

Surakarta, Jatengnews.id – Perusahaan garmen raksasa Sritex dinyatakan pailit puluhan ribu karyawan terancam PHK.

Presiden KSPI Said Iqbal mengatakan bahwa penyebabnya adalah kesulitan membayar utang, bukan karena beban upah buruh yang tinggi.

Baca juga : PT Sritex Dinyatakan Pailit, Dispenaker Sukoharjo Minta Klarifikasi

“Bukan karena upah. Mereka pailit karena kesulitan untuk membayar utang. Nah itulah pengusaha, giliran susah teriak, giliran untung nggak dikasih,” katanya dikutip dari Suara.com jaringan berita Jatengnews.id, Jumat (25/10/2024).

Menurut Said Iqbal, ada puluhan ribu buruh Sritex yang terancam kena Pemutusan Hubungan Kerja (PHK). Ia lalu menyoroti langkah perusahaan yang tidak menaikkan upah, padahal menurutnya hal itu akan berdampak positif pada Sritex.

“Coba kalau upah itu dinaikkan, daya beli naik. Daya beli naik, suruh aja karyawannya beli produk Sritex, kan semua perlu baju. Itu akan membantu, itu yang dilakukan di Jepang,” imbuhnya.

Ia mencontohkan Jepang dan Brasil yang berhasil melewati krisis ekonomi dengan cara menaikkan upah buruh.

Dirinya juga meminta kepada Sritex membayar pesangon karyawan sesuai ketentuan. Jika tidak, kata dia, ada ancaman pidana yang bakal menjerat.

Baca juga : Pengadilan Putuskan Sritex Pailit Usai Beroperasi Puluhan Tahun

“Kalau sampai nggak bayar pesangon ya kita gugat, pidana lah. Kalau dia tidak bayar pesangon kan pidana satu tahun. Saya ingatkan pada pengusaha Sritex jangan main-main. Dan saya minta pada Menteri Tenaga Kerja dan Wamenaker jangan melindungi lah, Jangan melindungi yang salah,” tegasnya. (03)

Berita Terkait

BERITA TERBARU

- Advertisement -spot_img

BERITA PILIHAN