Semarang, JatengNews.id – Tim Kelompok Kerja Nyata (KKN) Tematik dari Rusunawa Universitas Diponegoro (UNDIP) tahun 2024 menggelar acara Car Free Day (CFD) di Jembatan Sikatak sampai Jalan Lingkar Utara UNDIP, Semarang, Minggu 20 Oktober 2024.
Kegiatan CFD inisiatif dari tim KKN Tematik dari Rusunawa UNDIP 2024 Ini menjadi kegiatan CFD pertama di Tembalang Kota Semarang. Rencananya CFD ini dibuka setiap hari Minggu dimulai pukul 06.00 WIB hingga 10.00 WIB.
Tujuan CFD ini digelar yaitu meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga lingkungan dengan mengurangi emisi kendaraan bermotor serta untuk meningkatkan geliat dan potensi Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).
Baca juga: Ribuan Peserta Meriahkan Fun Walk, Rangkaian Penutupan Perayaan Dies Natalis 67 UNDIP
Dari pantauan dil lokasi, meskipun menjadi agenda CFD pertama di Tembalang, nampaknya afirmasi positif melekat erat di acara CFD. Mulai dari kalangan masyarakat, bahkan petinggi Undip dan kelurahan memberikan harapan atas kelanjutan kegiatan ini. Berbagai macam agenda juga ikut memeriahkan acara ini, seperti halnya bazar UMKM, senam bersama, bahkan pertunjukan kuda lumping juga ikut memeriahkan acara ini.
Lurah Tembalang, Asih Sri Windarti, S.T. mengaku, agenda seperti CFD kali ini sangat bermanfaat bagi masyarakat. Sehingga dirinya berharap supaya acara CFD bisa terus berjalan. “Semoga bisa terus berjalan kedepannya dan bermanfaat bagi masyarakat,” ucapnya ketika memberikan sambutan di pembukaan CFD, Minggu 20 Oktober 2024.
Rektor Undip, Prof. Dr. Suharnomo, S.E., M.Si yang turut hadir juga mengatakan, sependapat dengan Lurah Tembalang, Asih Sri Windarti, yakni supaya acara CFD tidak hanya berjalan satu kali saja. Dirinya menuturkan supaya kedepannya CFD akan dilanjutkan kembali. “Ini adalah inisiasi awal dari KKN Undip,” ucap Rektor Undip Prof Suharnomo ketika memberikan sambutan
Sementara Ketua Lembaga Pengembangan dan Penjaminan Mutu (LPPM) Prof. Dr. Ing. Suherman, S.T., M.T juga ikut memberikan respon positif atas agenda CFD yang berlokasi di Jembatan Sikatak – Jalan Lingkar Utara Undip (Depan Departemen Ilmu Keperawatan Undip), Lajur kanan dilihat dari arah Jembatan Sikatak.
Menurutnya, acara CFD ini sangat merepresentasikan tagline Undip yang sekarang . “Sesuai taglinenya pak rektor yakni UNDIP Bermartabat, UNDIP Bermanfaat,” ujarnya saat hadir di lokasi pembukaan CFD, Minggu 20 Oktober 2024.
Bahkan, dirinya juga menjelaskan keterkaitan yang dimaksudnya. “Bermanfaat itu bisa memberikan manfaat kepada masyarakat di sekitarnya, terutama Jawa Tengah dan nasional pada umumnya,” tambahnya.
Keresahan Masyarakat
Ketika menilik awal mula diadakannya agenda CFD oleh tim KKN Tematik Rusunawa Undip 2024 ini yakni tumbuh dari keresahan masyarakat.
Dosen Pembimbing KKN Tematik Rusunawa Undip 2024 Triyono.S.H.,M.Kn. mengaku sebelumnya pernah mendapatkan keluhan langsung dari masyarakat di sekitar kampus Undip.
“Kok Undip itu di Tembalang tapi yang dibangun malah di luar, yang lingkungannya sendiri malah gak pernah disentuh,” ucap Triyono menirukan keluhan yang diterimanya sat diwawancara.
Dirinya menambahkan, karena sudah mendengar keluh kesah dari masyarakat secara langsung, Triyono yang juga dosen di Fakultas Hukum Undip ini pun memiliki ide untuk menentang mahasiswa KKN Tematik yang bimbingnya. “Berani tidak buat car free day,” ucapnya mengulangi pertanyaannya kepada mahasiswa KKN Tematik bimbingannya.
Menurutnya, agenda CFD akan sangat membantu lingkungan sekitar Undip, terutama dalam segi ekonomi. “Nah, ini lah kesempatan kami untuk membantu lingkungan di sekitar Undip,” ujarnya.
Dirinya menambahkan jika KKN Tematik Rusunawa Undip 2024 juga memiliki tujuan untuk menghidupkan ekonomi masyarakat. “Saya dan pak Abdi Nugroho itu membuat KKN Tematik sebenarnya pengelolaan secara umum, tapi juga tidak terlepas dari perekonomian masyarakat,” katanya.
Dirinya juga kerap memberikan harapan supaya agenda CFD akan tetap terlaksana di minggu-minggu selanjutnya. “Nah, harapan kami sebenarnya seperti yang disampaikan pak rektor, ini adalah inisiasi awal KKN ini. Kedepan nanti kelembagaan, akan menyerahkan kepada pemerintah kelurahan,” ujarnya.
Baca juga: LPPM Undip Salurkan Bantuan Korban Banjir di Semarang
Koordinator acara CFD tim KKN Tematik Rusunawa Undip 2024, Rensa Purnomo mengaku sempat ditanya terlebih dahulu oleh Dosen Pembimbing Triyono.S.H.,M.Kn. sebelum tercipta acara CFD kali ini.
Setelah memutuskan untuk menerima tantangan dari dosennya, dirinya dan tim pun mencoba mengkolaborasikan masing-masing disiplin ilmu yang dimiliki.
“Karena berbeda-beda fakultas dan disiplin ilmunya, di sini kami berusaha mengelaborasikan dan mengkolaborasikan masing-masing disiplin ilmu yang bisa kami berikan dalam satu program multi, sehingga terciptalah CFD pada tanggal 20 Oktober ini,” kata Rensa. (01)
