Jepara, Jatengnews.id – Dukungan untuk pasangan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Jepara, Witiarso Utomo dan Muhammad Ibnu Hajar, terus bertambah menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Jepara 2024.
Kali ini, giliran sepuluh serikat buruh yang tergabung dalam Aliansi Serikat Buruh Jepara (ASBJ) Kabupaten Jepara yang mendeklarasikan dukungan mereka pada Sabtu (05/10/2024).
Baca juga: Ratusan Warga Batealit Gelar Ngaji Bersama, Doakan Mas Wiwit Menang Pilkada Jepara
Deklarasi dukungan tersebut dilakukan dalam sebuah acara yang digelar di Aula Rumah Makan Maribu, Jepara. Sepuluh serikat buruh yang tergabung dalam ASBJ adalah Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI) PT. HWI, Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI) PT. PWJ, Serikat Pekerja Nasional (SPN) PT. HWI, Serikat Pekerja Nasional (SPN) PT. PWJ, Serikat Pekerja Tingkat Perusahaan (SPTP) PT. Kanindo, Garteks PT. PWJ, Serikat Pekerja Mandiri (SPM) PT. HSK, Serikat Pekerja Mandiri (SPM) PT. Dong Long, FSPIP PT. PWJ, Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI) PT. Citra Bina.
“Kami sepakat untuk mendukung pasangan Mas Wiwit-Gus Hajar pada Pilkada Kabupaten Jepara 2024 ini,” ujar Koordinator ASBJ Kabupaten Jepara, M Dalili, dalam acara deklarasi tersebut.
Dalili menambahkan bahwa buruh di Kabupaten Jepara berharap di bawah kepemimpinan Mas Wiwit-Gus Hajar, Jepara dapat berkembang menjadi daerah yang maju dan mampu meningkatkan kesejahteraan seluruh warganya, termasuk buruh.
“Kami ingin aspirasi kami didengar, terutama terkait kesejahteraan buruh dan peningkatan infrastruktur jalan yang mulus,” ujarnya.
Menurut Dalili, sebagai daerah yang memiliki industri cukup banyak, suara buruh di Kabupaten Jepara sangat penting dan perlu diakomodasi.
“Kabupaten Jepara adalah daerah yang memiliki banyak industri, jadi suara buruh itu dominan, penting untuk diakomodasi, untuk ASBJ saja memiliki 50 ribu anggota,” kata dia.
Sementara itu, Mas Wiwit menuturkan rasa terima kasih atas dukungan dari serikat buruh tersebut. Ia menegaskan bahwa pihaknya akan berusaha sekeras mungkin untuk mengemban amanah dari kalangan buruh di Kabupaten Jepara.
“Industri dan buruh menjadi salah satu tulang punggung perekonomian di Kabupaten Jepara. Ini harus kita jaga dan perkuat,” ujarnya.
Mas Wiwit juga meminta agar dukungan ini tidak hanya berhenti pada deklarasi, tetapi dilanjutkan dengan upaya sosialisasi yang masif kepada keluarga dan masyarakat umum.
“Sesuai visi misi yakni Mulus (Makmur, Unggul, Lestari, Religius) yang didalamnya adalah buruh yang harus kita makmurkan,” paparnya.
Selain itu, Mas Wiwit juga komitmen memuluskan jalan Jepara sesuai aspirasi yang di inginkan serikat buruh.
“Komitmen kita memuluskan jalan Jepara selama tiga tahun. Kita fokuskan APBD kita optimalkan untuk membangun jalan,” tegasnya.
Namun, Mas Wiwit mengingatkan agar upaya sosialisasi dan pemenangan dilakukan dengan cara yang santun dan tidak menjatuhkan lawan politik.
Baca juga : Muncul Aturan Baru, Paguyuban UMKM Apotek Jepara Gantungkan Harapan ke Mas Wiwit
“Kita tidak lagi di era politik saling menjatuhkan. Jadikanlah politik yang riang gembira,” katanya. (Nizar-03)