Beranda Daerah Kemarau Tabebuya di Kota Semarang Mulai Berbunga

Kemarau Tabebuya di Kota Semarang Mulai Berbunga

Pohon Tabebuya sudah mulai mekar bunganya yang berada di Jalan Protokol Kota Semarang, Senin (26/8/2024) (Foto: dok/JN)

Semarang, JatengNews.id – Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Disperkim) Kota Semarang berencana akan menyiapkan penanaman pohon Tabebuya untuk tahap selanjutnya.

Pohon yang memiliki bunga berwarna-warni ini sengaja ditanam oleh Disperkim Kota Semarang guna mempercantik sudut-sudut Kota Semarang.

Saat musim kemarau seperti ini, pohon tabebuya yang sudah ditanam sejak 2018 mulai berbunga indah.

Baca juga: Puncak Musim Kemarau Pemkot Semarang Lakukan Distribusi Air Bersih

Kepala Disperkim Kota Semarang, Yudi Wibowo mengatakan sejak penanaman pada tahun 2018 hingga saat ini sudah ada sekitar 700 pohon tabebuya yang tersebar di ruas-ruas jalan protokol Kota Semarang.

Saat ini pohon tabebuya bisa ditemukan di ruas Jalan Pemuda, Jalan Ahmad Yani, Jalan MT Haryono, Jalan Basudewo dan sepanjang sungai Banjir Kanal Barat (BKB).

“Ini sudah tahun ke 5 sehingga sudah sekitar 4 kali berbunga pada musim panas seperti ini. Memang ditanam karena bunganya cantik. Tapi kota kompilasi dengan pohon pule yang daunnya rindang sehingga tetap terkesan teduh,” kata Yudi di kantornya, Jumat (23/8/2024).

Yudi merencanakan akan melakukan penambahan titik penanaman pohon tabebuya yakni di Jalan Gajahmada dan Jalan Sriwijaya. Selain itu di Jalan Pemuda juga akan dilakukan penyulaman penanaman pohon tabebuya.

Baca juga: Dukung Program STROBERI Pemkot Semarang Manfaatkan Urban Farming

“Akan ada penambahan titik di Gajahmada dan Sriwijaya mulai dari simoang Polda hingga TBRS. Nanti ada penambalan di Jalan Pemuda,” terangnya.

Yudi mengatakan jika tanaman tabebuya sangat mudah dalam perawatannya. Perawatannya cukup dengan hanya menjaga pasokan airnya saja.

“Perawatannya tidak rumit yang penting cukup air. Kita kan menanam pohonnya dari pohon yang tingginya 4-5 meter dan diameter 20 cm sehingga cukup mudah dalam perawatannya,” tandasnya. (01)

Exit mobile version