31 C
Semarang
, 20 November 2024
spot_img

Pecah! Inovasi dari 69 Desa bikin heboh Gelar Karya Tim II KKN Undip di Sragen

Sragen, JatengNews.id – Kantor Kecamatan Sukodono, Kabupaten Sragen, menjadi saksi dari sebuah acara istimewa yang digelar oleh Tim II Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Diponegoro (Undip).

Gelar Karya ini memamerkan berbagai hasil karya inovatif dari pelaksanaan KKN di 69 desa yang tersebar di tujuh kecamatan, yaitu Kecamatan Sukodono, Plupuh, Mondokan, Sumberlawang, Miri, Gemolong, dan Kalijambe.

Kegiatan Gelar Karya ini dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk Camat, Perangkat Desa, masyarakat setempat, serta mahasiswa dan dosen pembimbing KKN.

Dalam sambutannya, Wakil Direktur Teknologi Informasi, Komunikasi, dan Pelaporan, Kurniawan Teguh Martono, ST, MT menyampaikan apresiasi atas kontribusi para mahasiswa KKN yang telah membantu memecahkan berbagai masalah di desa-desa tersebut melalui pendekatan teknologi dan inovasi yang relevan.

Baca juga: Mahasiswa Tim II KKN UNDIP Terbitkan Booklet ‘Get to Know Surakarta Great Mosque’

Menurut Kurniawan, kegiatan ini tidak hanya sebagai bentuk pertanggungjawaban mahasiswa kepada masyarakat, tetapi juga menjadi ajang berbagi pengetahuan dan inovasi yang dapat diimplementasikan secara berkelanjutan.

“Kegiatan ini sangat bermanfaat untuk membangun sinergi antara akademisi dan masyarakat. Inovasi yang dihasilkan oleh para mahasiswa ini diharapkan mampu memberikan dampak positif dan menjadi solusi konkret bagi berbagai permasalahan yang ada di desa-desa,” ujarnya.

Turut hadir juga Koordinator Dosen KKN Wilayah Sragen, Amni Zarkasyi Rahman, S.A.P., M.Si yang menyampaikan rasa terima-kasihnya terhadap kegigihan mahasiswa dalam mengemas gelar karya KKN sehingga acara berjalan lancer dari awal hingga akhir. Apresiasi juga disampaikan setinggi-tingginya kepada 21 Dosen KKN Kabupaten Sragen yang tidak pernah Lelah memberikan bimbingan, secara langsung maupun secara online.

Di antara hasil karya yang ditampilkan, terdapat berbagai program dan produk inovatif yang mencakup teknologi tepat guna, program peningkatan kapasitas masyarakat, serta solusi ramah lingkungan yang diterapkan di desa-desa. Setiap stand desa menampilkan hasil kerja mereka dengan penuh antusiasme, berharap bahwa karya-karya tersebut dapat diterapkan lebih luas di masyarakat.

Baca juga: Mahasiswa Tim II KKN UNDIP Ciptakan Inovasi Herbisida Alami dari Bahan Dapur untuk Membunuh Gulma

Mahasiswa KKN dari Desa Jatibatur, misalnya, menampilkan hasil inovasi mereka berupa Pembuatan Susu Kacang Tanah menjadi Oleh-oleh Khas Desa Jatibatur. Melalui program unggulan ini, mahasiswa mampu meningkatkan nilai jual kacang tanah, memberdayakan masyarakat dengan meningkatkan minat berwirausaha, dan meningkatkan branding dari Desa Jatibatur agar lebih dikenal baik dari aspek wisata beserta produk olahannya.

Gelar Karya ini tidak hanya menjadi ajang pameran, tetapi juga sarana untuk mempererat hubungan antara Universitas Diponegoro dengan masyarakat Sragen. Melalui kegiatan ini, diharapkan hasil karya para mahasiswa dapat terus dikembangkan dan dijadikan model bagi pengembangan desa lainnya di wilayah Indonesia.

Dengan demikian, kegiatan KKN ini bukan hanya menjadi pengalaman belajar bagi mahasiswa, tetapi juga menjadi wujud nyata dari kontribusi akademisi dalam pembangunan desa. (01)

Berita Terkait

BERITA TERBARU

- Advertisement -spot_img

BERITA PILIHAN