Beranda Daerah Dampak TMMD Langsung Dirasakan Warga Labuhan Kidul Rembang

Dampak TMMD Langsung Dirasakan Warga Labuhan Kidul Rembang

Tim Pengawas dan Evaluasi (Wasev) TMMD PJO, Brigjen TNI Dany Budiyanto bersama jajarannya meninjau pembangunan jembatan oleh Kodim 0720/Rembang melalui program TMMD Reguler di Desa Labuhan Kidul, Kecamatan Sluke Rembang Rabu (14/08/2024). (Foto : Pemprov Jateng)

Rembang, Jatengnews.id – Asisten Pemerintahan Sekda Kabupaten Rembang, Agus Salim mengakui, hasil pembangunan dari TMMD sudah dinikmati oleh warga.

Dia berharap, sarana prasarana yang dibangun dapat dimanfaatkan dan dirawat oleh masyarakat untuk mendukung percepatan pembangunan daerah.

Warga setempat, Munajad mengaku senang, dengan adanya jembatan baru yang menghubungkan ke Desa Bendo.

Baca juga : BPBD Rembang Kini Miliki Sistem Pendeteksi Dini Gempa dan Tsunami

“Senang, selama ini belum ada jembatan, susah mau ke Bendo. Sekarang sudah ada jembatan jadi lebih dekat,” ujarnya dikutip dari laman resmi Pemprov Jateng Kamis (15/08/2024).

Sementara itu, warga Desa Labuhan Kidul, Kecamatan Sluke, kini bisa lebih mudah menuju Desa Bendo, tanpa harus melewati jalan pantura yang jauh.

Meski belum sepenuhnya rampung, pembangunan jembatan oleh Kodim 0720/Rembang melalui program TMMD Reguler, sudah bisa dilalui kendaraan roda dua.

Tim Pengawas dan Evaluasi (Wasev) TMMD PJO, Brigjen TNI Dany Budiyanto berharap, pembangunan jembatan dan jalan ini dapat menjadi solusi bagi warga, termasuk mempermudah akses anak-anak ke sekolah.

Baca juga : Pabrik Gula di Rembang Siap Beroperasi

“Jadi dengan adanya jembatan ini, kita harapkan anak-anak bisa sekolah dengan baik, pengangkutan hasil perkebunan, serta lalu lintas dan interaksi antarwarga lebih mudah,” katanya. (03)

Exit mobile version