Batang, JatengNews.id- Dalam rangka mencegah penyalahgunaan judi online di kalangan pelajar, tim Kuliah Kerja Nyata (KKN) MIT-18 UIN Walisongo Posko 76 menggelar kegiatan sosialisasi pencegahan judi online bagi siswa-siswi MA Tholabuddin.
Kegiatan ini mendapat sambutan antusias dari pihak sekolah dan siswa.
Kegiatan sosialisasi pencegahan judi online bagi pelajar MA Tholabuddin di Desa Masin, Kecamatan Warungasem, Kabupaten Batang, Jawa Tengah, dilaksanakan pada Minggu, (04/08/2024).
Acara ini dihadiri oleh Kepala MA Tholabuddin, dewan guru, serta siswa-siswi dari berbagai tingkatan kelas.
Menurut Kepala MA Tholabuddin, Ibu Ismi Nurjikha, kegiatan ini sangat penting dan tepat waktu mengingat semakin maraknya fenomena penyalahgunaan judi online di kalangan pelajar saat ini.
Baca juga: Mahasiswa KKN UIN Walisongo Adakan Pelatihan Public Speaking untuk Anak-Anak di Pedalangan
“Kami sangat mengapresiasi dan berterima kasih atas kegiatan sosialisasi pencegahan judi online yang telah dilakukan oleh tim KKN UIN Walisongo. Materi yang disampaikan sangat komprehensif, mulai dari definisi judi online, bentuk-bentuknya, dampak negatif, hingga cara-cara pencegahannya. Ini sangat membantu kami di MA Tholabuddin untuk meningkatkan pemahaman dan kesadaran siswa akan bahaya judi online,” ujar Ibu Ismi Nurjikha.
Selama kegiatan, para siswa MA Tholabuddin terlihat antusias dan aktif mengikuti pemaparan materi. Mereka tidak hanya menyimak, tetapi juga memberikan tanggapan dan pertanyaan terkait materi yang disampaikan.
Salah satu siswa kelas XI, Ardhan, mengungkapkan, ia merasa sangat terbantu dengan adanya kegiatan ini.
“Sekarang saya memahami betapa berbahayanya judi online dan dampak buruknya bagi diri sendiri, keluarga, dan masa depan. Saya berjanji tidak akan terlibat dalam judi online,” katanya.
Sementara itu, Safira, siswi kelas X juga menyampaikan, menurutnya materi yang disampaikan sangat lengkap dan jelas.
“Saya jadi tahu banyak hal baru, seperti bentuk-bentuk judi online, hukumannya, dan bagaimana cara mencegahnya. Saya akan menyampaikan informasi ini kepada teman-teman agar mereka juga terhindar dari bahaya judi online,” ungkao Safira.
Dalam kesempatan tersebut, Kepala MA Tholabuddin juga menyatakan komitmen pihak sekolah untuk menindaklanjuti kegiatan ini dengan mengintegrasikan materi pencegahan judi online ke dalam kurikulum sekolah dan program-program pembinaan siswa.
“Ke depan, kami berharap kegiatan semacam ini dapat terus dilaksanakan secara berkala, baik oleh pihak sekolah maupun melibatkan instansi terkait lainnya. Kami juga akan menindaklanjuti kegiatan ini dengan mengintegrasikan materi pencegahan judi online ke dalam kurikulum sekolah dan program-program pembinaan siswa,” ujar Ibu Ismi Nurjikha.
Secara keseluruhan, kegiatan sosialisasi pencegahan judi online bagi pelajar MA Tholabuddin yang diselenggarakan oleh tim KKN MIT-18 UIN Walisongo Posko 76 Desa Masin mendapat sambutan positif dan antusias dari pihak sekolah dan siswa.
Diharapkan, kegiatan serupa dapat terus dilaksanakan untuk mencegah penyalahgunaan judi online di kalangan pelajar.
Baca juga: KKN UNS Gelar Sosialisasi E-Commerce dan Digital Marketing di Desa Keniten Batang
Demikian informasi mengenai mencegah penyalahgunaan judi online, KKN UIN Walisongo Posko 76 gelar sosialisasi pencegahan judi online bagi siswa-siswi MA Tholabuddin. Semoga bermanfaat. (07)