30 C
Semarang
, 5 December 2024
spot_img

Pemkab Karanganyar Serahkan Rancangan Perubahan KUA PPAS Tahun Anggaran 2024

Karanganyar, Jatengnews.id – Pemkab Karanganyar menyampaikan Rancangan Perubahan KUA PPAS Perubahan, tahun anggaran 2024.

Nota penjelasan rancangan perubahan KUAPPAS tahun anggaran 2024, disampaikan Penjabat (Pj) Sekda Karanganyar, Zulfikar Hadid, dalam rapat paripurna DPRD, Senin (12/8/2024).

Baca juga: Dewan Pemkab Karanganyar Sepakat Rp25 Miliar Penuntasan Sampah

Dalam nota penjelasannya, proses pembangunan Karanganyar tahun 2024, telah berlangsung selama satu semester. Berdasarkan hasil evaluasi Rencana Kerja  Pemerintah Daerah (RKPD), diperlukan adanya perubahan kebijakan umum penganggaran yang disesuaikan dengan perkembangan perubahan kondisi dan capaian kinerja.

“Perubahan APBD dapat dilakukan jika terjadi perkembangan yang tidak sesuai dengan kebijakan umum APBD. Perubahan APBD tahun 2024, juga dilakukan untuk menyesuaikan dengan kebijakan pemerintah pusat dan pemerintah provinsi,”ujarnya.

Dijelaskannya, pokok kebijakan umum APBD dalam perubahan KUA PPAS tahun 2024, meliputi pendapatan daerah yang semula Rp2.353 triliun, direncanakan menjadi Rp2.480 triliun. Atau mengalami kenaikan Rp.127, 146 miliar.

Kenaikan pendapatan daerah ini terdiri dari, pendapatan asli daerah (PAD) yang semula direncanakan Rp401, 898 miliar, naik menjadi Rp436, 925 miliar atau mengalami kenaikan Rp35.027 miliar.

Pendapatan transfer yang semula direncanakan Rp1,950 miliar, naik menjadi Rp2,042 miliar atau naik Rp92,118 miliar.

Sedangkan untuk belanja daerah, lanjutnya, secara keseluruhan pada tahun 2024 dari yang dianggarkan Rp2,388 triliun, menjadi Rp2,590 triliun atau mengalami kenaikan Rp202,010 miliar.

Baca juga: Kinerja Triwulan IV di Periode Kedua Pj Bupati Pati Tuai Apresiasi Tim Evaluator Itjen Kemendagri

Peneriman pembiayaan menjadi Rp129,863 miliar, merupakan Silpa dari pelaksanaam APBD 2023.

“Kami berharap, rancangan perubajam KUAPPAS tahun anggaran 2024 ini, dapat segera dibaca untuk disepakati bersama,”pungkasnya.

Sementara itu, Ketua DPRD Karanganyar, Bagus Selo usai mengatakan serapan anggaran hingga memasuki semester kedua ini, masih rendah atau dikisaran angka 40 persen.(Iwan-02)

Berita Terkait

BERITA TERBARU

- Advertisement -spot_img

BERITA PILIHAN